Sweet Tooth, Treat Tooth! with Femina and Systema Nano

Sejak dulu saya suka baca majalah Femina, terutama rubrik gado-gado. Tapii.. dari sekian tahun baca Femina, baru kemarin saya merasa bahagia karena Femina hadir di Surabaya. Eh, tapi bukan dalam bentuk majalah, tetapi acara Talk Show. Yaeyy..

Acara bertajuk Calling All Desert Lovers! Sweet Tooth, Treat Tooth! Digagas oleh majalah Femina bekerja sama dengan Systema Nano. Pembicara yang dihadirkan ada drg. Taufan Bramantoro seorang dokter gigi dan Emilia E. Achmadi MS. RDA, Nutritionist.

Tak hanya itu saja ada juga Chef Ken Kurniawan Masterchef Indonesia yang demo dessert dengan bahan coklat! Hmm..

systema surabaya-Optimized

Jam 9 kurang saya sudah tiba di Hotel JW. Marriot, tempat acara diselenggarakan. Jadwal acaranya sendiri sih sebenarnya jam 9 tetapi sengaja saya datang lebih pagi supaya dapat jatah coklat dari DAPUR COKLAT hihi.. soalnya jumlah coklatnya terbatas, hanya untuk 50 pendaftar pertama aja. Dari pada gak kebagian nomor mendingan datang awal, kan. Gak rugi waktu juga kok, biasanya diacara-acara lainnya suka datang paling awal. *horang rajin* 😀

Usai registrasi saya dikasih Name tag, kupon Dapur Coklat, dan paket Systema Nano yang isinya perlengkapan membersihkan gigi. Ada pasta gigi, sikat gigi dan obat kumur. Selanjutnya saya digiring dan diminta menikmati coklat yang tersedia dimeja. Coklat-coklat itu boleh dimakan sepuasnya! Nahlo.. siapa mau nolak?

Paket Systema

Tetapiii… ada syaratnya!
Habis makan coklat harus kekamar mandi untuk gosok gigi menggunakan paket yang dibagikan tadi. Setelah itu foto dulu dibooth lalu diikutkan kontes #SweetSmile di twitter. Horee, bakal ada peluang dapat hadiah, nih 😀

Woww coklatnya buanyaaak. Bentuknya pun macam-macam. Ada yang amit-amit sampai imut-imut! Saya ngambil 3 potong brownis coklat dong plus nyoba sebiji pralines. Gak berani banyak takut gak habis. Setelah itu gosok gigi dan foto-foto di booth.

Coklat Femina by Dapur Coklat
Coklat Femina by Dapur Coklat

Ngobrol manis tentang sesuatu yang manis

Acara kemarin digawangi oleh Mas Arif Tirtosudiro dari UFM Jakarta. Saya kira Arif Suditomo penyiar berita itu, eh ternyata bukan hehe.. tapi seru kok, Mas Arif bawain acaranya asik.
“Siapa yang tadi sudah mencoba pasta gigi Systema Nano?”
Tanya Mas Arif ketika membuka acara.

Karena saya merasa sudah coba, saya lantas ngacung tinggi-tinggi. Kirain Cuma ngacung dowang, ternyata dihampiri sama Mas Arifnya.

“Mbak Yuni sudah mencoba produk Systema yang apa?” *asik euy namaku disebut sama Mas Arif*
“Pasta Gigi sama sikatnya, Mas”
“Bagaimana rasa pasta gigi Systema, Mbak Yuni?” *hore, disebut lagi*

Karena pertanyaannya mendadak dan saya gak siap mengatur kalimat, saya jawab aja apa adanya “Rasa pastanya sepet tapi tidak terlalu sepet. Terus ketika pertama nempel digigi, pastanya tidak membuat gigi saya ngilu”

Tau ah kok langsung keluar kata ‘sepet’ padahal maksudnya rasa mint nya tidak bikin lidah pahit. Suka gitu kan kalau habis gosok gigi lidah rasanya pahit. Nah punya Systema ini rasa pahit nggak terlalu, teksturnya juga lembut.

“Oke, terima kasih Mbak Yuni”

Pas Mas Arifnya pergi datanglah sebuah kotak ada tulisan Dapur Coklat. “ini pasti coklat. Horee!

Yak, itu tadi cerita hadiah pertama yang saya dapat.
Untuk hadiah kedua saya dapat buku dari drg. Taufan Bramantoro karena berhasil jawab pertanyaan. Sedang yang ketiga kalinya dapat hadiah doorprize! Alhamdulillah hehe..

Disesi selanjutnya ada Chef Ken Kurniawan Master Chef yang demo membuat dessert. Dessert yang resepnya dari Chef Ken ini bernama Chocolate Green Tea Mochi. Waktu untuk membuat dessert ini gak lama, lho. Hanya setengah jam! Sayangnya saya gak kebagian icip mochinya karena terbatas. Ya sudahlah yang penting sudah punya koleksi foto seframe sama Chefnya hehe..

Me and Chef Ken Masterchef Indonesia ^^
Me and Chef Ken Masterchef Indonesia ^^

Dari Chef Ken berlanjut talkshow bersama Bu Emilia E. Achmadi MS. RDA, Nutritionist yang menjelaskan mengenai makanan manis.

Manis memang identik dalam kehidupan kita sehari-hari. Apalagi tipikal orang Indonesia suka dengan sesuatu yang manis. Padahal kalau kebanyakan gula bisa bikin diabetes. Ih ngeri..

Lho kenapa takut diabetes sekarang kan sudah ada gula pengganti?
Benar, tetapi menurut Bu Emilia, gula rendah kalori dibuat dari bahan-bahan sintetis. Gula sintetis memang dapat rasa manisnya, justru kalorinya yang gak dapat. Daan gula pengganti lebih berbahaya daripada gula asli. Catet! Sedangkan 50% energi kita didapatkan dari gula.

Dalam talkshownya, Bu Emilia sempat memberikan tips berapa banyak gula yang boleh dikonsusmsi supaya aman untuk kesehatan tubuh. Yaitu:
Untuk perempuan 24 gram gula perhari, sedangkan untuk laki-laki 36 gram gula perhari.
Jika diukur dengan rumus kira-kira, 24 grams setara dengan 4 kali gula sachetan.
Sudah tau, kan?
Nah mulai sekarang harus cerdas memakai gula. Gula tidak perlu ditakuti, tapi diatur!

Bedah kesehatan gigi

Sweet Tooth, Treat Tooth with Femina and Systema
Sweet Tooth, Treat Tooth with Femina and Systema

Banyak makan manis selain mengakibatkan diabetes juga bisa mengakibatkan kerusakan gigi.
Ah, makin pusing lagi ini.. haha

Seperti yang disampaikan oleh drg. Taufan Bramantoro, intinya konsep makanan dan gigi seperti piring dan makanan. Selesai digunakan harus rajin-rajin dibersihkan.
Bukan sering-sering lho ya, tapi rajin-rajin.
Sering-sering dengan rajin-rajin itu beda.

Gigi kalau rajin-rajin dibersihkan bisa jadi sehat, tapi kalau sering-sering dibersihkan justru malah gak bagus. Misalnya habis makan langsung gosok gigi, yang terjadi adalah aliran darah digusi jadi terhambat dan air liur tidak bisa mengorganisir keasaman mulut.

Lalu bagaimana cara merawat gigi yang baik?
Dengan 3S!

S1: Sikat gigi 2 kali sehari: pagi dan malam. Saat yang bagus adalah setelah sarapan pagi dan sebelum tidur.

S2: Sabar dan menikmati proses menyikat gigi. Wajarnya menyikat gigi selama 1-2 menit. Dan jangan terlalu keras menyikat agar tidak merusak lapisan gigi.

S3: Suka minum air putih setelah makan makanan manis dan lengket. Air putih dapat membilas sisa-sisa makanan yang menempel disela-sela gigi.
Dan jangan salah penggunaan mouthwash tidak bisa menggantikan fungsi sikat gigi lho ya.. mouthwash sifatnya melengkapi keefektifan sikat gigi!

Systema Nano menembus sampai kelubang nano

Systema Nano merupakan produk kebersihan gigi yang terdiri dari pasta, gigi, sikat gigi dan mouthwash. Kelebihan produk Systema adalah satu-satunya produk yang mampu menyebarkan nano kalsium lebih cepat sehingga menjaga kebersihan gigi dan mulut secara menyeluruh.

Systema Solution

Saat ini Systema Nano juga menyediakan website Systema-Solution yang salah satunya bertujuan membantu siapa saja yang mengalami gangguan gigi. Dengan website ini kita bisa lho melakukan konsultasi langsung dengan dokter gigi berpengalaman. Catat ya waktunya! Setiap hari Jumat jam 13.00-15.00!

Jangan sampai ketinggalan ya, gunakan waktu konsultasi dengan sebaik-baiknya supaya gigi kita selalu sehat, karena didalam gigi yang sehat terdapat senyum yang sempurna.

No more worries to go to the dentists
No more worries to eat sweet food

Tentang voucher hotel

Bepergian kalau nggak nginep itu rasanya kok kurang mantap, ya. Apalagi kalau perjalanan yang dituju jauh. Selain badan jadi pegal, menikmati destinasinya juga…

Read more

Koleksi fashion murah

Kadang-kadang saya merasa tidak fashionable. Sepatu punya 1, sandal punya 1, tas ada beberapa sesuai fungsinya masing-masing. Itupun tas murah aja 😀

Lihatlah para artis itu. Di acara infotainment seringkali ditayangkan mereka menunjukkan koleksi-koleksinya yang sejagat. Simpanan sepatu sampai berlemari-lemari, koleksi baju dan kostum sampai bertumpuk-tumpuk, belum koleksi tas, wig, dan tetek bengek penampilannya lainnya. Melihat saja sampai pusing sendiri. Simpanan segitu banyak itu lho merawatnya gimana..

Oh iya, kan ada asisten. Mungkin mereka bayar asisten yang tugasnya khusus merawat barang-barang pribadinya. Sayang aja kalau ditelantarkan. Semua barang-barang itu juga bukan barang murahan, konon ada yang dibeli di luar negeri. Pastinya produk bermerk dong ya..

Buat saya pribadi yang hanya seorang istri biasa, jika memiliki barang seperti tas, sepatu, dan baju yang jumlahnya lebih dari 5 pasti belakangnya muncul masalah tersendiri. Ya Masalah duitnya, ya masalah perawatannya 😀

Bisa beli satu yang bermerk aja sudah bersyukur. Itupun kalau niat banget ingin merawat dengan sebaik-baiknya. Soalnya gini, beli produk bermerk yang harganya sudah bikin pusing, perawatannya juga harus special. Gak dirawat secara khusus gakpapa juga, sih, tapi mikir lagi, masak iya barang beli mahal-mahal ditaruh begitu aja. Minimal nyimpannya hati-hati supaya bahannya nggak gampang rusak. Apalagi kalau bahan kulit.

Saya punya cerita sedikit tentang bahan kulit. Dulu, saya pernah bantuin teman bersihin sofa kulit dirumahnya yang berdebu. Berdebunya karena lama gak diduduki. Merasa beli sofanya mahal teman saya membersihkannya menggunakan kain lap biasa. Eh ternyata gak mempan. Debunya masih nempel. Dicoba lagi pakai lap yang dibasahi air, masih juga gak mempan. Akhirnya supaya sofanya gak rusak, teman saya memutuskan menggunakan handbody lotion. Caranya sofa kulit diolesi sama handbody lalu dilap pakai tissu! Ckck.. saya sampai geleng kepala. Segitunya membersihkan sofa kulit. Lumayan juga buang-buang lotionnya.

Selain tidak fashionable, saya termasuk orang yang tidak mau repot. Selalu  malas kalau pergi harus bawa-bawa sesuatu. Bila sekedar jalan-jalan, yang wajib saya bawa adalah HP sama dompet. Biasanya supaya ringkes 2 barang ini saya masukkan kedalam tas kecil. Tas kecil yang masuk dalam kategori tas murah.

Tasnya kecil, dompetnya juga kecil :D
Tasnya kecil, dompetnya juga kecil 😀

Sengaja saya pakai yang murahan supaya barang-barang ini aman didalamnya. Maksudnya biar orang gak curiga gitulah..

Kalau teman-teman suka koleksi barang apa aja dirumah? Cerita dong 🙂

Keceriaan Halal Bihalal #KEBersamaan Surabaya

Apapun namanya, #KEBersamaan itu selalu indah. Bersama menjalin keakraban, bersilaturrahmi sekaligus mengembalikan fitrah menjadi pribadi yang bersih.

Minggu, 7 September 2014 komunitas Kumpulan Emak Blogger (KEB) mengadakan Halal Bihalal serentak 6 kota di Indonesia, salah satunya Surabaya. Sebuah penghormatan bagi Emak-emak blogger di Surabaya dan sekitarnya untuk mempererat tali persaudaraan.

Setelah diskusi panjang kali lebar disepakatilah tempat Halal Bihalal. Tempatnya di Sidoarjo, di kediaman Mak Tatit Ujiani. Alhamdulillah Mak Tatit bersedia rumahnya kami repotin. Kalau acara diadakan dirumah kan suasananya jadi lebih santai dan bebas. Ngobrol-ngobrol pun bisa lebih akrab.

Kenapa harus di Sidoarjo, Di Surabaya kan bisa?

Sebagai blogger yang tinggal di Surabaya, saya nggak mau egois dengan ‘mengkultuskan’ harus di Surabaya. *sok bijak, nih* sekali-sekali dong yang di Surabaya ngalah, masak apa-apa kudu di Surabaya. Dan ternyata, setelah saya membaca daftar alamat rumah anggota yang hadir 8 dari 10 orang tinggalnya di Sidoarjo. Nahlo, jadi selama ini Emak blogger Surabaya itu egois *lihat saya, jangan yang lain*. Kurang memikirkan bagaimana teman-teman yang di Sidoarjo dan Gresik jauh-jauh datang ke Surabaya. Belum nanti repotnya bawa anak kecil. Jadi, maafkan saya ya Emak-emak 🙂

Baiklah, Sidoarjo sudah. Surabaya, sering. Gresik kapan? Direncanain lagi yaah..

Awalnya kami rencana untuk urunan buat biaya konsumsi. Tapi lagi-lagi Bu Tatit melarang dan beliau ingin seluruh biayanya ditanggung sendiri.
*Aduh, Bu.. gak usah repot-repot.. keluarkan saja semua yang ada dikulkas* Lho?! 😀

Baiklah untuk mengurangi beban tuan rumah saya usulkan agar enggota yang hadir membawa makanan ala kadarnya buat tambah-tambahan cemilan. Tak disangka sesuatu ala kadarnya itu jadi bertumpuk-tumpuk. Makanan yang terhidang jadi berlimpah. Alhamdulillah wa Syukurillah..

Jam 10 tet, saya sudah disekitar perumahan tempat tinggal Bu Tatit. Karena sesuatu hal *baca=nyari alamat* yang gak ketemu-ketemu pke tanya sana-sini dulu, saya tiba jam 10 lewat. Kiranya sudah rame ternyata masih 2 orang yang hadir, Neng Sari Widiarti sama Mak Irowati. Sambil menunggu emak yang lain saya, Sari dan Mak Iro cemil-cemil cantik.

Cemil-cemil cantik itu ambil kacang goreng sebiji dikunyah 10 menit.
Ambil lagi sebiji, kunyah lagi 9 menit.

5 menit kemudian:
Ambil kacangnya segenggam lalu dikunyah 2 menit.
Ambil lagi segenggam dikunyah semenit.
Semakin lama, makannya beringasan wkwk

Nggaklah.. nggak gitu-itu banget keles. Gini-gini juga Emak Surabaya itu sopan-sopan. *ehem* *keselek es ganepo*

Setelah semua hadir total hadirin ada 16 orang termasuk sang tuan rumah. Eh tambah satu lagi Bapak-bapak, dia suami saya yang menjaga istrinya dengan setia. Jadi totalnya 17.

Dari sekian yang hadir ada yang sudah kenal dan akrab karena sudah pernah ketemu sebelumnya. Lain dari itu saya merasa asing, yang membuat saya SKSD adalah namanya.
“Oh ini toh Mak anu..”
“Oh ini toh Mak anu..”
“Oalaahhh ini toh..” ujung-ujungnya, OOO… bunder hihi

Rasanya seperti De Javu gitu lho
Sering dengar namanya, tapi gak tau yang mana orangnya..
Untungnya Mak-Mak Blogger Surabaya itu baik-baik dan murah senyum. Diajakin apa aja mau. Termasuk foto selfie dan gokil-gokilan.

Seperti biasa pertama ketemu salaman dulu sambil nyebut nama. Selanjutnya ngobrol-ngobrol ngalor ngidul. Eit, bukan nggosip lho, tapi kami ngobrolin seputar dunia blogging. Bagaimana caranya optimasi blog supaya visitornya bisa banyak. Sambil silaturrahmi, sambil berbagi informasi..

Salut banget dengan semangat Emak-emak dalam dunia kepenulisan. Meski dirumah direpotin sama keluarga masih bisa meluangkan waktu untuk menulis.

Karena keasyikan ngobrol usai tukar kado nggak terasa aja sudah hampir jam satu. Waktunya sholat Dhuhur dulu. Usai sholat Dhuhur dilanjut dengan foto selfie rame-rame yang diakhiri dengan sesi foto bersama.

Gak usah berebut, semua kebagian 😀

Entah kenapa kalau kumpul-kumpul begini rasanya kok seperti anak SMA, ya. Bawaannya narsis muluu..

Akhirnya kami pulang membawa sebungkus kenangan. Keceriaan bertemu teman-teman seprofesi dan seperjuangan membuat kami seolah saudara lama yang baru berjumpa.

Terima kasih buat seluruh Emak Blogger Surabaya yang sudah hadir, kehadiran kalian membuat acara menjadi hidup dan rame. Tak lupa saya pribadi dan mewakili nama Kumpulan Emak Blogger juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Bu Tatit sekeluarga atas kesediannya menggunakan tempat tinggal sebagai tempat kami berkumpul. Semoga kebaikan Bu Tatit sekeluarga mendapat balasan dari Allah SWT, Amiin.

Sampai jumpa lagi kawan-kawan…

Infus Vitamin C, metode baru menjaga kebugaran tubuh

Saya pernah mengikuti suatu seminar tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh. Dalam satu penjelasan yang disampaikan oleh seorang Nutritionist, agar tubuh selalu sehat dan zat kandungan makanan diserap tubuh secara optimal maka diperlukan gizi berimbang. Gizi berimbang ini penting selain dapat menjaga kebugaran tubuh juga untuk menghindari obesitas. Untuk mendapatkan gizi berimbang salah satu caranya adalah konsumsi food combining, mengkombinasikan zat makanan seperi karbohidrat, protein atau lemak dengan vitamin dan mineral.

Bicara vitamin, ada banyak jenis makanan yang mengandung vitamin, antara lain sayur dan buah-buahan. Agar tubuh dapat berkembang baik maka tubuh membutuhkan Vitamin A, B, C, D, E, dan K.
Bagi kita, emak-emak yang usianya menginjak 30 tahun kandungan makanan yang cocok dikonsumsi adalah Vitamin C.

Mengapa Vitamin C?
Sebab Vitamin C memberikan banyak manfaat bagi tubuh dan kulit agar selalu tampil bugar dan segar. Usia 30 tahun rentan terhadap penuaan dini. Gejala ini disebabkan oleh pemakaian kosmetik berlebihan tanpa didukung perawatan maksimal sehingga kulit sebagai jaringan penyokong menjadi tidak sehat. Gejala ini juga disebabkan karena iklim Indonesia yang mudah berubah dengan tingkat polusi cukup tinggi.

Untuk menunjang penampilan agar tubuh selalu bugar sebaiknya emak-emak seperti kita membiasakan makan makanan yang mengandung Vitamin C. Makanan yang mengandung vitamin C dapat ditemui pada buah-buahan seperti: jeruk, pepaya, nanas, kiwi, jambu biji, melon, tomat, mangga. Untuk sayuran dapat mengkonsumsi, antara lain: cabe, bayam, kubis, brokoli.

Sebenarnya untuk mendapatkan asupan Vitamin C ada beberapa plihan alternatif agar tubuh dapat menyerap secara maksimal, yaitu:
1. Mengolesi tubuh dengan cream vitamin C
2. Minum suplemen yang mengandung vitamin C
3. Melakukan suntikan vitamin
4. Infus vitamin C melalui pembuluh darah

Di era modern seperti sekarang dimana teknologi berkembang pesat, banyak metode baru bermunculan. Contohnya metode suntik vitamin dan infus vitamin. Dua metode ini sekarang sedang marak sebab penyaluran zat yang masuk dalam tubuh dianggap sangat efektif. Pendistribusiannya tepat sasaran langsung menuju ke pembuluh darah.

Ada pengalaman seorang kawan yang pernah mencoba terapi kulit menggunakan metode Infus Vitamin C. Usai diinfus kawan ini merasa tubuhnya seperti muda kembali. Kulitnya terasa kencang, lebih lembab dan cerah, garis halus dan kerutan juga berkurang. Selama melakukan infus Vitamin, tak ada efek samping yang dirasakan. Bahkan konon infus Vitamin ini aman buat penderita maag meskipun dosis yang diberikan besar sebab metode infusnya langsung masuk kedalam pembuluh darah sehingga tidak menimbulkan nyeri perut.

Salah satu klinik yang menyediakan pelayanan infus Vitamin C adalah STANMED CENTER. Keunggulan infus Vitamin C di Stanmed Center adalah jenis vitaminnya menggunakan Sodium Ascorbate yang dibeli langsung dari pabrik Vitamin C terbaik didunia dan diimpor langsung dari Eropa sehingga jelas kualitas serta merknya. Dosis yang diberikan pun cukup besar yaitu 5000mg.

Berbeda dengan Vitamin C yang dijual dipasaran, dosis yang diberikan hanya 1000mg dengan jenis Vitamin Ascorbic Acid dengan sifat asamnya yang dapat memicu rasa ngilu.

Selama proses infus, pasien harus menunggu selama 15 menit. Tak terlalu lama juga tak terlalu cepat.

Abidin Siman, MBA, seorang pakar kesehatan yang juga Presdir STANMED CENTER memberi pesan kepada kita semua agar selalu berhati-hati ketika melakukan perawatan Vitamin C. Jika membeli vitamin C di toko obat atau apotik pastikan jelas asal-usulnya agar tidak keliru membeli produk palsu.

Kalau teman-teman, sudah pernahkah mencoba infus Vitamin C?

Belanja mudah dan makin hemat dengan iPrice Coupons

“Jangan pelit-pelit kenapa sih, mau beli ya beli”
“Tapi sekarang bukan lagi musim diskon, besok aja kalau lagi diskonan”
“Huh! Bukan Yuni namanya kalau belum itung-itungan diskon!”

Bisa bayangkan bagaimana dongkolnyaSuami kalau saya sedang bicara soal diskon. Gara-gara diskon, seringkali saya membatalkan pembelanjaan demi menunggu momen yang tepat untuk menyelesaikan transaksi. Alhasil Suami hanya bisa ngelus dada sambil berpuas diri menahan hasrat belanja.

Soal belanja kami memang memiliki perbedaan karakter yang mencolok. Saya cenderung belanja kalau menemukan info diskonan. Dengan berbagai cara saya akan berusaha mendapatkan barang diskonan. Entah harus memakai uang tabungan atau apa *seringnya memakai uang selipan yang saya simpan dibawah tumpukan baju*. Sebagai istri yang baik saya kan lebih tau dimana lokasi-lokasi yang cocok sebagai tempat menimbun uang. Sehingga jika suatu saat saya menemukan sesuatu yang dirasa menarik dan baik bagi hubungan kami berdua saya segera mengambil tindakan jitu. Salah satunya membeli barang idaman Suami lalu menyerahkannya dengan memasang tampang seolah-olah itu hadiah dari saya. Menurut saya trik ini sangat bagus walau besoknya saya pura-pura butuh duit dan berharap Suami menggelontorkan uang lagi sebagai ganti membeli ‘hadiah’ semalam.

Sangat berbeda dengan karakter Suami yang selalu memegang erat budaya selama ada uang, beli. Apalagi kalau barang itu benar-benar dibutuhkan, urusan diskon bisa jadi nomor sekian.

Seperti yang pernah saya alami bulan Maret lalu. Sudah lama Suami ingin dibelikan sepatu karena sepatu lamanya dianggap tak layak lagi. Sebagai Istri yang baik, tentu saya mendengar keluhan Suami. Padahal dalam hati ini menuai protes “Kenapa baru bilang sekarang, perayaan tahun baru sudah selesai, sekarang mana ada toko ngasih diskon besar-besaran!”

Supaya dianggap Istri yang baik *berharap semoga tidak dicap pencitraan* dengan kalem dan pasti saya berjanji membelikannya sepatu nanti saat menjelang lebaran. Maksudnya kalau lebaran kan dimana-mana banjir diskon, gitu..

“Kenapa nunggu lebaran, tahun depan aja sekalian. Biar tiap hari aku pakai sandal jepit ke kantor”
“Kan sekarang hampir pertengahan tahun, mana ada diskon besar-besaran?
“Katanya ratu diskon masa ketinggalan info, browsing dulu sana diinternet. Banyak tuh info diskonan”

Eehh.. iya ada internet. Hari gini mana ada sih sesuatu yang nggak mungkin di internet. Saya jadi ingat pengalaman seorang teman yang membeli barang secara online dengan memanfaatkan coupons yang didapatnya dari sebuah website. Nama webistenya iPrice.co.id, yaitu web yang menyediakan berbagai macam coupons, diskon untuk pembelian barang secara online di toko online, salah satunya Zalora.

Seolah mengerti keinginan konsumen situs ini secara berkala mengupdate kupon, diskon, kode voucher berdasarkan kategori produk dan toko. Diskonnya bisa lumayan, kadang-kadang malah mencapai 70%!

iprice

Mungkin belum banyak diketahui bahwa di Asia, termasuk Indonesia, orang sudah memiliki kesempatan belanja online hemat menggunakan iPrice Coupons. Yakni dengan memanfaatkan kode kupon yang ada di situs iPrice. Caranya mudah, jika sedang berbelanja online temukan apakah ada penawaran menarik dari iPrize di situs Zalora. Lalu diakhir transaksi masukkan kode kupon yang sudah disediakan oleh iPrice. Caranya dengan mengcopy kode kupon lalu paste-kan di halaman transaksi Anda. Jangan takut, semua kode kuponnya legal, kok! Asal jangan terlewat saja masa berlakunya.

iprice2

Selamat berbelanja hemat 🙂

Bersyukur dan berjiwa dinamis menuju usia diatas 60

Agustus 2045

“Pripun kabare Mbah?”
“Alhamdulillah diparingi sehat. Disyukuri wae Gusti Allah wes maringi umur 64”
“64 Tahun, Mbah? Subhanallah..”
“Alhamdulillah, Kanjeng Nabi wae diparingi yuswo 63 tahun. Mbah isih diparingi tambahan umur. Mugo-mugo iso ngelakoni urip luwih apik maneh”
“Amiin Ya Robbal ‘Alamiin”
“Ini Mbah saya bawakan oleh-oleh buat simbah”
“Wah, Alhamdulillah kowe isih eling simbahmu iki..”

Tak lama kemudian..
“Pak’e Alhamdulillah yo, putu-putu podho eling kabeh. Teko podho nggowo gawan”
“Bune, sakjane ngono yo seneng-seneng wae di gawani oleh-oleh, ning mbok yo ojo nggowo kacang, jagung, emping, dele koyo ngene iki. Lha wong nyawang thok ae untuku wes kroso prothol koyo ngene..”
“Haha…”
“Uhuk-uhuk.. aduh Bune keselek aku..”
“Makane tho Pak, ojo ngersulo. Di syukuri wae oleh rejeki..”

**

Tak ada yang bisa menghentikan usia manusia. Siapapun itu. Namun untuk meraih kedewasaan mutlak dijadikan sebagai keharusan. Siapapun orangnya. Seperti adagium yang berbunyi, Menjadi tua itu pasti, menjadi dewasa belum tentu.

Ibarat rejeki, perjalanan hidup manusia tak ada yang tau. Qodo dan Qodar manusia ada digenggamanNya. Mau dikasih rejeki sedikit atau banyak di syukuri saja. Begitupun dalam menjalani kehidupan, tanpa perlu ngitung-ngitung umur ya di jalani saja. Seperti filosofi air, mengalir saja kemana sungai bermuara. Meski tampaknya pasrah namun air selalu bisa dan akan selalu berusaha mengendalikan dirinya lepas dari ranting dan cobaan yang menghadang.

Kadang-kadang saya berpikir mengenai apa yang terjadi jika usia saya lebih dari 60 tahun nanti. Usia lho.. siapa sih yang menduga. Akan tetapi seandainya Gusti Allah memberi saya usia diatas 60 tahun mau tak mau saya harus selalu bersyukur dan mensyukuri.

Jika diukur dengan usia saya yang sekarang menuju usia 60 tahun saja masih jauh sekali. Apalagi lebih. Kalau dibayangkan seolah-olah saya harus masuk dulu ke pintu ajaib agar dibawa ke negeri ketika usia saya menapak 60 tahun. Kadang-kadang tersirat pikiran konyol seperti, apakah nanti badan saya masih tegak lurus, apakah nanti masih kuat angkat jemuran ke loteng, apa masih kuat jalan jauh, apakah nanti bisa nyetir motor dengan kencang. Sebaliknya, jangan-jangan malah badan saya bungkuk, nggak kuat nyuci pakai tangan, nggak kuat jalan jauh, kemana-mana harus diantar cucu.

Jikalau nanti saya menapak menuju lebih dari usia 60 tahun saya berharap tetap memiliki jiwa yang dinamis. Terus berkarya tanpa mengandalkan bantuan orang lain. Setidaknya jika saya terus mengandalkan otak, feeling dan tenaga sendiri maka Insya Allah saya bisa mencapai titik prestasi yang membanggakan minimal untuk diri sendiri. Syukur-syukur oranglain turut menikmatinya. Akan lebih baik lagi kalau usaha yang saya lakukan setara dengan yang dilakukan anak muda berusia emas sehingga saya dan mereka bisa berbaur, berdiskusi, berbagi ilmu dan bersama-sama melakukan sesuatu yang bermanfaat. Sebab ilmu tak melihat usia dan kedudukan. Yang penting bermanfaat untuk banyak orang maka ilmu akan terus menerus hidup.

Di lain itu saya akan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Beribadah dan berdoa untuk mendapatkan RodhoNya. Karena apapun jika dilakukan sesuai RidhoNya Insya Allah akan mendapatkan hasil yang maksimal.

Akhirnya manusia hanya bisa berencana akan tetapi keputusan Allah lah yang menentukan.