Liburan Seru Berpetualang Virtual ke Planet Mochi bersama Paddle Pop

[vc_row][vc_column][vc_column_text]

“Maaa, aku gabuuut, pingin liburan yang suerrrrruuu!”

Gabut. Entah dapat istilah dari mana, yang jelas kalau Titha sudah bertitah gabut dia pasti sudah benar-benar bosan. Mamanya harus mencari cara untuk mengajaknya bermain.

Wajar kalau anak-anak merasa bosan di rumah. Waktu liburan sekolah yang biasanya bisa digunakan untuk bermain di luar rumah, jalan-jalan sambil berpetualang, harus terhenti karena pandemi. Ditambah lagi dengan kebijakan PPKM Darurat yang membuat seluruh keluarga harus menghabiskan lebih banyak waktu di rumah.

Selama 2 tahun pandemi saya beruasaha menjaga mood anak supaya nggak bosen di rumah. Bukan perkara sulit sih sebenarnya karena sejak usia balita ngajak mainan Titha itu gampang. Cukup sediakan pensil sama kertas kosong lalu kami main tebak-tebakan. Tebak gambar, tebak kata, seringkali Titha juga minta dibuatkan soal berhitung. Aktifitas begini saja sudah membuat Titha senang, malah awet selama berjam-jam! Ketika semua orang di rumah sibuk dengan pekerjaan rumah, Titha memilih menggambar dan mewarnai.

Pada waktu-waktu tertentu saya kerap mengajaknya jalan ke luar rumah. Ke taman-taman di Surabaya bermainan ayunan dan perosotan. Seminggu sekali mengajak Titha berenang, namun sejak pandemi semua taman tutup dan kolam renang berhenti beroperasi.

Akan tetapi liburan sekolah akhir ajaran baru 2 tahun ini serasa nggak ada bedanya. Antara sekolah online dan liburan rasanya sama saja, pantas jika Titha protes dan ingin liburan yang SUUUUERUUUUU!! (saking kesalnya vocal ‘u’ dipanjangin, hehe..)

Ketika sedang memutar otak mencari kegiatan seru untuk anak selama liburan, saya teringat dengan Paddle Pop yang menyelenggarakan program liburan menyenangkan ke Planet Mochi. Wah, pasti seruuuu, kapan lagi bisa berpetualang ke luar angkasa!

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

Liburan Seru Berpetualang Virtual ke Planet Mochi bersama Paddle Pop

Berpetualang memang kegiatan menyenangkan. Nggak hanya dirasakan anak-anak saja, orang dewasa juga senang melakukan petualangan.

Banyak sekali manfaat berpetualang bagi perkembangan anak-anak, antara lain meningkatkan kemampuan sensorik, motorik, dan kreativitas, sarana belajar yang menyenangkan, melatih kemandirian anak, meningkatkan kemampuan sosial, melatih perkembangan emosional, melatih kesehatan fisik.

Normalnya aktivitas berpetualang memang dilakukan di luar ruangan, tapi akan tetap seru kok walau dilakukan di rumah saja. Dengan mengenalkan permainan menyenangkan serta ide bermain dan belajar yang luar biasa, aktivitas petualangan akan jadi kegiatan yang menarik, seperti Paddle Pop yang mengajak liburan virtual ke Planet Mochi.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][us_single_image image=”11717″ size=”us_600_600_crop” align=”center”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Supaya liburan sekolah akhir tahun ajaran baru memiliki kesan tersendiri bagi anak-anak, Paddle Pop mengajak keluarga Indonesia berpetualang ke luar angkasa dan mengunjungi planet Mochi setiap minggunya mulai 25 Juni 2021 – 17 Juli 2021 secara GRATIS.

Jadwalnya seperti ini:

1. Liburan ke Planet Mochi bersama Mona Ratuliu dan Wonder Fest – Jumat, 25 Juni 2021
2. Liburan ke Planet Saturnus bersama Enno Lerian dan Rumah Dandelion – Sabtu, 3 Juli 2021
3. Liburan ke Planet Uranus bersama Nana Mirdad dan Mungilmu – Sabtu, 10 Juli 2021
4. Liburan ke Planet Jupiter bersama Melki Bajaj dan Buumi Playscape – Sabtu, 17 Juli 2021

Selama perjalanan jelajah tata surya anak-anak diajak bermain bersama, belajar mengenal tata surya sekaligus mengetahui isi planet dan galaksi. Yang lebih seru lagi, mereka juga melakukan aktivitas menyelesaikan misi seru yang membuat liburan terasa menyenangkan.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column animate=”afc” animate_delay=”0.4″][us_single_image image=”11718″ size=”us_600_600_crop” align=”center”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Teman-teman pasti nggak sabar baca cerita liburan seru saya bersama Titha berpetualang virtual ke Planet Mochi bersama Paddle Pop, nah di artikel ini saya akan menuliskan pengalaman jelajah ke Planet Jupiter dan membagikan ide bermain menarik yang dapat Emak terapkan juga ke anak-anak. Kata Titha, biar nggak gabut, hehe..[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column text_color=”#ffffff” css=”.vc_custom_1627188949792{background-color: #180070 !important;}”][vc_column_text]

Berpetualang ke Planet Jupiter bersama Buumi Playscape

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner][vc_column_text]Dalam petualangan ke Planet Jupiter, kami ditemani oleh Buumi Playscape dan keluarga Melki Bajaj yang dipandu oleh Kak Nurul, Kak Ninda, dan Kak Lintang. Kak Nurul berperan sebagai tour guide yang menjelaskan kami banyak hal seputar planet Jupiter dan bagaimana cara menuju ke luar angkasa.

Oya, Kak Nurul sempat megajak berbincang bersama keluarga Melki dan mencari tau kegiatan mereka selama di rumah. Sama seperti yang lain, selama pandemi keluarga Melki juga tak bisa pergi ke mana-mana, kesehariannya bekerja di rumah dan untuk anak-anak banyak menghabiskan waktu dengan bermain sepatu roda dan memelihara iguana.

Nah, saatnya berangkat ke Planet Jupiter!

Naik roket bersama Astronaut Kak Lintang!

Di dalam roket, Kak Lintang mengajak anak-anak menari dan bernyanyi bersama. Jadi selama petualangan virtual, anak-anak nggak hanya duduk manis aja, tapi menggerakkan badan sekaligus bergerak bersama. Kegiatan ini dapat melatih kesehatan fisik, lho. Titha semangat banget joget, maklum sudah 2 tahun nggak ada pelajaran olahraga.

[/vc_column_text][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_row_inner][vc_column_inner text_color=”#ffffff” css=”.vc_custom_1627189829279{background-color: #2b56a5 !important;}”][vc_column_text]Banyak informasi menarik yang dibagikan oleh Kak Nurul seputar Planet Jupiter. Tau nggak sih, Planet Jupiter merupakan Planet terdekat Ke-5 dari Matahari. Jadi setelah Matahari ada Planet Merkurius yang ukurannya paling kecil, lalu Planet Venus, Bumi, Mars, dan Planet Jupiter.

Oya, Jupiter adalah Planet terbesar di tata Surya kita, lho! Ukurannya 11 kali lebi besar dari ukuran bumi yaitu 43.441 mil atau sekitar 69.911 km. Karena besarnya itu, nama Jupiter diambil dari raja para dewa dalam mitologi Romawi. Sama seperti Saturnus, Planet Jupiter juga memiliki cincin, tapi cincinnya sangat tipis sehingga sulit untuk dilihat.

Waah, sulit bayangin sebesar apa Planet Jupiter. Bumi kita aja sudah besar, Jupiter malah lebih besar lagi!

Selain itu ada fakta lagi tentang Planet Jupiter yang disampaikan oleh Kak Ninda yaitu Jupiter dikeliling oleh 79 bulan. Tetapi masih ada planet lain yang lebih banyak dikeliling bulan yaitu Planet Saturnus yang memiliki 82 bulan. Sedangkan Bumi hanya dikeliling oleh 1 bulan saja. Dan 4 bulan terbesar Jupiter yang pertama kali dilihat oleh Galileo Galilei bernama IO, Europa, Ganymede, dan Callisto.[/vc_column_text][/vc_column_inner][/vc_row_inner][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

Menyelesaikan Misi: Bermain, belajar dan berkompetisi dengan Paddle Pop Mochi

Sesampainya di Planet Jupiter kami ditemani oleh Kak Ninda yang mengajak menjalankan misi dengan aktivitas bermain, belajar dan berkompetisi. Mengapa anak perlu diajarkan berkompetisi?

Menurut dosen Prodi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) FKIP Universitas jambi, Gusti Rahayu S.Pd, M.Pd, pembelajaran kompetisi atau perlombaan itu baik dan dapat diterapkan karena bagi anak usia dini hidup adalah bermain, bermain adalah hidup yang bisa menimbulkan citra diri, kepercayaan diri bahwa dia mampu. Tentunya kompetisi yang sehat. Dalam berkompetisi anak dapat memecahkan masalah yang dihadapi dan mampu membantu diri untuk menumbuhkan sikap spotivitas dalam menerima kemenangan dan kekalahan.

Selama menyelesaikan misi, Titha semangat mengikuti tutorial yang disampaikan oleh Kak Ninda. Sengaja saya biarkan dia melakukan kegiatan sendiri supaya imajinasinya terasah. Ini dia 3 misi yang harus dilakukan di Planet Jupiter![/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner text_color=”#ffffff” animate=”hfc” animate_delay=”0.4″ css=”.vc_custom_1627193455355{background-color: #e29e16 !important;}”][vc_column_text]

Misi 1: Moon Dough Pottery

Moon Dough Pottery adalah kegiatan membuat bulan dan bintang buatan dari bahan adonan tepung. Titha senang banget soalnya dia paling suka membantu saya membuat kue kering. Nguleni adonan, meremas-remas, lalu mencetak adonan.

Bahan-bahan yang diperlukan tepung terigu, kopi bubuk, air, nampan, alat penggiling adonan/rolling pin, dan cetakan kue bentuk bintang dan bulan sabit.

Cara membuatnya taruh terigu dalam sebuah nampan, lalu tuang dengan air. Uleni tepung lalu taburi dengan bubuk kopi. Uleni lagi sampai adonan menyatu. Selanjutnya tipiskan adonan menggunakan rolling pin. Terakhir cetak menggunakan cetakan kue.

Adonan yang sudah dicetak bisa lho diwarnai, caranya adonan dikeringkan dulu selama 4-8 jam di bawah sinar matahari kemudian diwarnai menggunakan cat air atau pewarna makanan.

Aktifitas Moon Dough Pottery bagus untuk mengasah kemampuan motorik kasar anak. Saya jadi ingat dengan istilah Messy Play yang kurang lebih artinya mainan berantakan. Anak-anak kan suka banget mainan kotor-kotor, justru semakin berantakan semakin baik untuk perkembangan otak mereka karena mendukung imajinasinya.

Begitupun kegiatan meremas, merasakan tekstur kasar kopi dan kekenyalan adonan dapat melatih kekuatan otot serta belajar melatih koordinasi mata dan tangan. Mencetak adonan dapat menaikkan daya kreativitas mereka.

[/vc_column_text][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_row_inner][vc_column_inner text_color=”#ffffff” animate=”wfc” animate_delay=”0.4″ css=”.vc_custom_1627193480866{background-color: #dd3333 !important;}”][vc_column_text]

Misi 2: Alien Egg Game

Ini tuh ceritanya anak-anak diajak membuat telurnya alien. Caranya dengan menyiapkan balon, air, wadah 2 biji, dan glitter.

Karena kami nggak punya glitter, jadi menggunakan balon warna dengan motif polkadot biar suasananya mirip seperti di ruang angkasa, hehe..

Pertama-tama yang kami lakukan adalah mengisi balon dengan air. Selanjutnya balon-balon itu dimasukkan ke dalam sebuah wadah yang berisi air setengah. Aktifitas yang harus dilakukan anak-anak adalah memindahkan balon dari satu wadah ke wadah yang lain.

Hayo siapa yang kangen ikut lomba Tujuh Belas Agustus-an..?

Nah Alien Egg Game ini mengajak anak untuk berkompetisi. Karena usia Titha 9 tahun, dia memindahkan balonnya pakai kaki. Wuah, heboh sekali dia! Apalagi kami membuat aturan siapa yang paling cepat mengumpulkan balon dialah pemenangnya. Biar makin seru kami memanfaatkan fitur Stopwatch di Smartphone sebagai penunjuk waktunya.

Kompetisi bermain sambil belajar memiliki manfaat bagus untuk anak-anak diantaranya menumbuhkan jiwa yang sportif, menumbuhkan kepercayaan diri, melatih ketangkasan, meningkatkan kecerdasan, Belajar kompak, sekaligus mengukur kemampuan anak sehingga menajamkan kreatifitas serta jiwa inovasinya.

Untuk anak balita, Alien Egg Game dapat dijadikan sebagai sarana belajar berhitung dan mengenal warna.

Ngomong-ngomong waktu, ternyata lama kehidupan di Bumi dan Jupiter ada perbedaan waktu. 1 hari di Jupiter berlangsung selama 10 jam saja, sementara di bumi lamanya 24 jam. Sedangkan 1 tahun di Jupiter sama dengan 11,8 tahun di bumi.[/vc_column_text][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_row_inner][vc_column_inner text_color=”#ffffff” animate=”afb” animate_delay=”0.4″ css=”.vc_custom_1627193500874{background-color: #afa61d !important;}”][vc_column_text]

Misi 3: Mochi Sugar Swirl

Mochi Sugar Swirl adalah berkreasi dengan Mochi Paddle Pop yang sekarang lagi hits. Bahan yang diperlukan Mochi Paddle Pop, pewarna makanan (biru, merah, hijau), gula halus, air, wadah 3 biji, meses atau cokelat chips atau biskuit.

Caranya masukkan gula halus dalam 3 wadah berbeda lalu masukkan air, aduk hingga kental. Kemudian masukkan pewarna makanan dalam masing-masing wadah. Aduk hingga warna tercampur dengan gula.

Siapkan Paddle Pop. Teteskan masing-masing warna ke atas mochi sambil dikreasikan warna-warnanya. Lalu taburkan meses atau cokelat chips ke atasnya. Terakhir, makan deh mochi es krimnya, yeaaayyy!

Es Krimnya Titha sudah meleleh, wkwk

Aktifitas mewarnai memang seru banget media yang bisa digunakan juga bermacam-macam, tapi ide bermain warna menggunakan mochi adalah sesuatu yang unik. Selesai dihias langsung bisa dimakan. Aktifitas ini mengajak anak untuk meningkatkan kreatifitas serta daya imajinasinya disamping belajar mewarnai dan mengenal ragam warna dasar.

[/vc_column_text][/vc_column_inner][/vc_row_inner][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

Paddle Pop Mochi, Nikmatnya Ice Cream yang dibalut Kue Mochi

Ada yang suka makan kue mochi?

Titha pernah dengar nama kue mochi, tapi belum pernah tau rasanya. Sejak Paddle Pop mengeluarkan varian es krim Paddle Pop Mochi, Titha jadi tau nikmatnya es krim susu vanilla cokelat yang dibalut dalam sebuah kue mochi.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][us_single_image image=”11729″ size=”us_600_600_crop” align=”center”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Kue Mochi sebenarnya kue khas dari negara Jepang, tapi di Indonesia ada beberapa daerah yang menjadikan mochi sebagai makanan oleh-oleh khas daerah diantaranya Mochi Sukabumi, Mochi Cianjur, Mochi Jogjakarta, dan Mochi Semarang.

Karena Surabaya tidak ada mochi, camilannya diganti dengan Paddle Pop Mochi! Es krim ini baik dikonsumsi oleh anak-anak dan cocok jadi camilan sehat mereka. Sekarang kalau pingin makan mochi nggak perlu jauh-jauh pergi Semarang, tinggal beli di warung dekat rumah aja, hehe..

Paddle Pop Mochi memiliki kandungan nutrisi yang telah disesuaikan dengan asupan nutrisi harian anak berdasarkan standar WHO. Dalam setiap ice cream Mochi mengandung kebaikan susu dengan 7 gram gula, 80 kkal, 1,5 gram lemak jenuh, serta tidak mengandung pengawet.

Komposisi nutrisi ini merupakan komitmen Paddle Pop dalam menyuguhkan camilan sehat dan aman untuk anak-anak, yakni dalam setiap satu porsi ice cream tidak lebih dari 110 kkal, 3 gram lemak jenuh dan 20 gram gula tambahan per 100 gram.

Sebungkus Paddle Pop Mochi harganya terjangkau sekali, yakni Rp. 3.000,- dengan isi 45 ml. Menurut saya es krim mochi adalah camilan yang sangat unik. Bayangkan nikmatnya makan mochi yang kenyal trus ada sensasi dingin ice cream yang lembut. Benar-benar bikin nagih![/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column animate=”afc” animate_delay=”0.4″ css=”.vc_custom_1627193393914{background-color: #eada88 !important;}”][vc_column_text]

Paddle Pop #MainYuk, Ide Bermain Seru sambil Belajar di Rumah

Mak, gimana rasanya di rumah bareng anak-anak? Seru dong pastinya yaa… kapan lagi kan bisa menghabiskan banyak waktu bersama keluarga selama 24 jam kalau nggak pandemi begini? Kita ambil hikmahnya aja ya Mak biar imun terjaga, hehe..

Saat-saat ini memang masa yang penuh perjuangan, 2 kali libur lebaran dan 2 kali libur panjang sekolah hanya bisa diakses di rumah saja. Sebagai orang tua kita tetap harus semangat supaya anak-anak nggak bosen dan stress di rumah. Biar anak-anak senang selalu sediakan es krim Paddle Pop di rumah yaa

Selama 28 tahun menyediakan camilan es krim anak yang lezat, Paddle Pop turut menghadirkan kegiatan yang menghibur dan bermanfaat untuk mengisi waktu liburan di rumah dengan tagline Paddle Pop #MainYuk. Kegiatan ini merupakan festival anak terbesar di Indonesia yang diadakan secara virtual, lho.

Saat ini seluruh rangkaian Liburan ke Planet Mochi memang sudah selesai, tapi Emak semua masih bisa mengaksesnya melalui channel YouTube Official Paddle Pop Indonesia dan mengajak anak-anak melakukan aktivitas bermainnya yang menyenangkan. Semuanya gratis!

Oya, bulan lalu Paddle Pop juga mengadakan wisata virtual bawah laut Paddle Pop SeaVenture, aktivitas ini masih bisa diakses sehingga Emak dapat juga mengajak anak-anak melihat indahnya biota laut. Info lengkap mengenai Paddle Pop Seaventure kunjungi www.paddlepopmainyuk.com dan jangan lupa follow dan pantau terus Instagram @paddlepop.idn supaya nggak ketinggalan info menarik.

Stay Safe and Stay Healty, Mak![/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]