Pengalaman jual emas tanpa surat di Butik Antam – Investasi logam mulia memang menggiurkan banget sampai-sampai banyak yang bertanya saya bagaimana cara menjual emas batangan hasil beli emas di lelang Pegadaian, yang mana suratnya hanya berupa nota pembelian saja.
Ceritanya keponakan saya sedang membutuhkan dana untuk tambahan biaya nikah yang akan berlangsung 1 Agutus 2020 mendatang. Karena waktunya sudah mepet ditambah kondisi yang serba terbatas, maka saya merelakan logam mulia 10 gram saya dicairkan menjadi rupiah. Tentunya dengan syarat, ketika mengembalikan nanti, nilainya harus dikonversikan ke harga emas pada saat itu. Menurut saya cara itu lumayan adil.
Sejujurnya saya belum pernah menjual emas batangan. Kenyataannya memang ada toko emas yang tidak menerima penjualan kembali emas batangan. Sebagai informasi, di pasaran ada beberapa jenis emas batangan. Ada yang keluaran ANTAM, ada yang keluaran UBS. Ada Star Gold juga. Indogold, dan selainnya.
Biasanya emas batangan UBS dapat dijual ke toko emas yang khusus menjual produk-produk UBS. Sebaliknya, emas ANTAM dapat dijual ke ANTAM atau ke instansi yang bekerja sama, contohnya Pegadaian. Selainnya saya tidak tau, hehe..
Pengalaman jual emas tanpa surat di Butik Antam Surabaya
Rupanya menjual emas saat ini nilainya sangat menguntungkan. Tau sendiri kan harga logam mulia terus mengalami kenaikan sehingga ketika butuh uang, sekaranglah saatnya untuk menjual.
Di mana tempat yang bagus menjual emas antam?
Sepemahaman saya, ada 2 tempat yang bisa kita jadikan jujugan menjual emas antam. Yakni kantor pegadaian dan Butik Emas Antam. Hanya saja untuk menjual ke Pegadaian harus menyertakan surat pembelian dari Pegadaian.
Butik Emas Antam di Surabaya lokasinya 2 tempat, di Butik Emas LM ANTAM Mall Cito dan Butik Emas LM ANTAM Jalan Pemuda 27-31 tepatnya di Gedung Medan Pemuda lantai 2. Dan saya memilih menjualnya di Mall Cito karena lokasinya paling mencolok dari jalan raya.
Waktu itu saya datang jam 10 siang, dan baru tau kalau ke sana harus ambil nomor antrian online dulu. Karena belum tau prosedur, syukurlah kami ditetap dilayani.
Sebelum masuk ke dalam, saya diterima oleh satpam. Belum-belum, Pak Security ini langsung memberi tau harga jual LM Antam per hari itu termasuk harga jualnya kembali.

Per tanggal 6 Juli 2020 harga emas batangan LM Antam untuk 10 gram adalah Rp. 8.920.000. Sedangkan harga jual kembali per gramnya dihitung Rp. 8.290.000,-.
Sebelum menyerahkan barang, saya cek dulu ke website Logam Mulia untuk memastikan nominalnya sama. Hanya saja akan dikenakan potongan materai sebesar Rp. 6.000. Sehingga total uang ditransfer adalah Rp. 8.284.000,-. Kabar baiknya, petugas sama sekali tidak menanyakan surat pembelian atau nota.
Kebetulan, saat itu saya tidak membawa nota pembelian dari Pegadaian. Yah, tau sendirilah menyimpan berkas seperti itu perlu waktu banyak untuk bongkar-bongkar lemari, hehe..
Syarat Menjual Kembali (Buy Back) Emas LM ANTAM di Butik Antam
Untuk menjual kembali emas LM Antam di Butik Emas mudah saja. Selain membawa emas antam yang akan kita jual, siapkan juga kartu identitas dan nomor rekening. Jika harga emas batangan yang mau dijual nilanya lebih dari 10 juta, sebaiknya siapkan NPWP.

Sesuai peraturan, penjualan kembali ke PT ANTAM dengan nominal lebih dari 10 juta dikenakan PPh 22 1,5% bagi yang memiliki NPWP dan 3% tanpa NPWP. Tapi kalau kurang 10 juta tidak ada masalah dengan kepemilikan NPWP.
Proses pencairannya lumayan cepet lho. Setelah emas antamnya dicek, petugas langsung melakukan transfer rekening. Hmm, nggak sampai 15 menit deh cairnya! Akan tetapi saya pernah baca di blog teman-teman ada yang menjual kembali emas antam di Butik Emas proses transfernya memakan waktu 3 hari, lho. Nggak ngerti kenapa di Surabaya bisa cepet.
Keuntungan Investasi Antam selama 5 Tahun
Sering dibahas oleh pakar keuangan bahwa investasi emas terasa untungnya jika disimpan dalam jangka panjang. Karena harga emas terbilang stabil dan nilainya tidak terpengaruh oleh inflasi.
Seperti pengalaman saya, ada perkembangan nilai yang signifikan setelah menyimpannya selama 5 tahun.
Pada tahun 2015 saya membeli antam LM di Pegadaian seharga Rp. 5.350.000,-. Tahun 2020 harga ema situ menjadi Rp. 8.290.000,-. Artinya ada selisih Rp. 2.940.000,-. Lumayan banget sih kata saya. Memang kan sejak April 2019 harga emas kenaikannya lumayan tajam. Merangkak pelan namun perubahannya pasti. Terakhir saya nabung emas (April 2019) per gramnya kisaran Rp. 620.000, sekarang menjadi 800ribuan. Jadi galau, yang ada saya jadi jarang nabung emas, hehe..
Semoga pengalaman jual emas tanpa surat di Butik Antam Surabaya menjadi inspirasi buat teman-teman. Jangan khawatir, Butik Emas banyak cabangnya kok, cari saja alamatnya di mesin pencairan yes!
Leave a Reply