Tips Memilih Rumah Subsidi

Membeli rumah murah bersubsidi saat ini menjadi solusi cerdas untuk mendapatkan tempat tinggal dengan harga yang terjangkau. Rata-rata harga rumah bersubsidi dijual cukup murah. Berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk di wilayah Bodetabek, harga rumah subsidi dijual berkisar Rp 148 juta.

Selain harganya yang murah, cicilan rumah bersubsidi juga sangat ringan, rata-rata cicilannya hanya Rp 1 juta yang bisa dicicil hingga 25 tahun. Bahkan untuk biaya down payment (DP) juga sangat ringan hanya 1 persen dari total harga

Menurut Mart Polman, Managing Director Lamudi Indonesia, rumah subsidi adalah alternatif menarik untuk mereka yang tidak memiliki cukup dana untuk memiliki tempat tinggal pribadi. ”Keberadaan rumah subsidi juga bisa dimanfaat untuk mereka generasi milenial yang ingin membeli sendiri,” kata Mart.

Mart juga mengatakan, perumahan subsidi ini sebenarnya diperuntukan untuk mereka, Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Untuk itu bagi mereka yang ingin membeli rumah subsidi harus memenuhi syarat diantaranya belum pernah memiliki tempat tinggal pribadi, gaji maksimal Rp 4 juta dan memiliki penghasilan tetap.

Bagi yang tertarik membeli rumah murah bersubsidi, banyak hal yang harus diperhatikan sebelum menentukan pilihan karena tidak semua perumahan subsidi dibangun dengan standar yang baik. Sebelum membeli rumah subsidi, perhatikan hal-hal di bawah ini :

Jangan Tertipu Brosur

Brosur seringkali memberi informasi menjebak. Kalimat iklan di brosur kadangkala tidak sesuai kondisi yang ada di lapangan. Jadi agar saat membeli rumah tidak tertipu, hal pertama yang harus dilakukan adalah membaca dengan seksama tampilan brosur yang diterima.

Kondisi fisik bangunan belum tentu sesuai dengan apa yang ada pada gambar brosur. Jadi sebaiknya sebelum memutuskan membeli properti, teman-teman langsung mengunjungi calon hunian dan melihat kondisi sekitarnya. Periksa dengan teliti seperti akses jalan yang baik, atau kondisi fisik bangunan yang memang benar-benar kokoh.

Cek Kondisi Atap Rumah

Banyak sekali kejadian rumah baru ditempati atapnya sudah bocor. Entah tembok yang pecah atau talang yang rusak. Jadi sebelum membeli baiknya dicek terlebih dahulu kondisi atap. Periksa dengan baik, apakah genteng sudah terpasang secara sempurna dan apakah ada rembesan air hujan dari atap.

Lokasi menentukan prestasi

Lokasi menentukan prestasi. Termasuk ketika menentukan rumah tinggal. Jangan sampai kita membeli rumah yang jauh dari aktifitas sehari-hari, seperti lokasi tempat kerja. Tempat tinggal yang jauh dari tempat kerja selain akan menambah stres, juga membuat budget kendaraan membengkak.

Akses Menuju Lokasi Rumah

Pilihlah rumah murah bersubsidi yang memiliki aksesibilitas yang baik, artinya hunian tersebut memiliki lokasi yang strategis, serta dapat dilalui oleh transportasi umum. Selain itu, pilih lah rumah yang memiliki kondisi jalan yang baik, tidak berlubang dan tidak rawan longsor.

Periksa Ketersediaan Fasilitas

Saat selesai dibangun, biasanya rumah subsidi tidak langsung dipasang jaringan listrik ataupun air. Untuk itu pastikan kepada pihak pengembang agar segera memasangkan aliran air dan listrik ketika rumah tinggal siap ditempati.

Periksa Septic Tank

Hal lain yang perlu diperhatikan lagi adalah urusan sanitasi. Pastikan septic tank dibuat dengan ukuran yang selayaknya yakni minimal 1,5 meter ke bangunan.Sementara jarak dari septic tank ke sumur pompa air bersih minimal 10 meter.

Tips Memilih Rumah Subsidi harus diperhatikan terutama bagi pemilik yang baru pertama kali ingin memiliki hunian. Tidak hanya melihat bangunan semata, namun yang lebih utama dari itu semua adalah pastikan siap menanggung cicilan dengan masa tenor panjang. Bagaimana, siap mencicil?