Memilih Transportasi Aman dan Nyaman Saat Pandemi
Memilih Transportasi Aman dan Nyaman Saat Pandemi – Masih dalam kondisi PPKM darurat, sekarang yang saya lakukan hanya berbagi cerita liburan di media sosial. Mengunggah koleksi foto destinasi yang tersimpan di laptop. Terkadang saya juga membaca dan menyaksikan pengalaman perjalanan yang dialami orang lain di blog maupun YouTube. Betapa seru kala itu. Dunia bebas tanpa batas, lintas kota hingga negara tanpa ikat.
Terekam dalam ingatan ketika seorang teman dari Medan datang ke Surabaya, Ia ingin melihat keindahan Pulau Madura sekaligus eksplorasi wisata di Kabupaten Bangkalan. Rupanya liburan singkat itu meninggalkan kesan menyenangkan sebab selain teman dari Medan, ada juga teman lain di Surabaya yang belum pernah sekalipun melintasi Jembatan Suramadu! Otomatis saya didapuk menjadi juru antar alias penunjuk jalan.
Total kami ber 5 orang. Seperti biasa, untuk acara open trip minimalis seperti ini saya dan teman-teman sepakat menggunakan layanan jasa Sewa Mobil yang dirasa praktis dan hemat budget serta waktu perjalanan. Yang lebih penting lagi, kami bebas meminta sopir berhenti di mana saja. Maklum kadang susunan itinerary itu bisa berubah dadakan, dan yang kami butuhkan adalah driver bertipikal sabar mau menuruti segala kemauan kami, hehe..
Pengalaman Open Trip ke Bangkalan
Karena keterbatasan waktu, saya tak banyak memberikan rekomendasi destinasi kepada teman-teman. Saya ambil lokasi yang dekat, mudah dijangkau, dan tempatnya menarik dikunjungi, seperti berikut ini:
Bukit Jaddih
Bukit Jaddih merupakan area pertambangan kapur yang berlokasi di Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan. Dari Surabaya jauhnya sekitar 20 kilometer melewati jalanan aspal berdebu dengan pemandangan areal perkebunan.
Berawal dari sebuah gunung kapur, oleh masyarakat ditambang yang kemudian bekas galiannya dijadikan sebagai destinasi wisata. Ada kolam renang, danau buatan lengkap dengan perahunya, juga aktivitas berkuda.
Masuk ke area ini, tiap orang dikenakan tarif Rp. 5.000 serta biaya parkir kendaraan. Tersedia warung minuman karena lokasinya lumayan panas dan memicu keringat.
Bukit Pelalangan Arosbaya
Tak berbeda dengan Bukit Jaddih, Bukit Pelalangan Arosbaya juga merupakan perbukitan tanahnya yang ditambang kemudian dijadikan sebagai batu bata. Untuk menuju lokasi pertambangan ini, pengunjung harus melewati perkampungan padat dengan ruas jalan yang lumayan sempit. Mungkin hanya cukup untuk 1 mobil, sehingga ketika simpangan dengan kendaraan lain sopirnya harus pintar memainkan kemudi.
Bekas tambang di Arosbaya lumayan mengesankan. Seperti pahatan batu yang indah dipandang. Bahkan ada gua yang dapat memancarkan cahaya surga pada jam tertentu efek panas matahari. Untuk ke sini tarif masuknya Rp. 5.000,- per orang.
Menara Suar Sembilangan
Menara suar ini merupakan bangunan tinggi peninggalan Belanda pada tahun 1879. Lokasinya di Kecamatan Socah, Bangkalan.
Menara Suat Sembilangan berfungsi untuk menyatukan kapal yang melintas di Selat Madura dan akan berlabuh di Pelabuhan Tanjung Perak.
Tinggi menaranya 78 meter, tapi sayang tidak dibuka untuk umum. Jadi pengunjung yang ke sini bisa foto-foto hanya tersedia saja. Oya menurut prasasti yang tertempel di dinding, Mercusuar Belanda ini dibangun pada saat Pemerintahan ZM Willem III
Memilih Layanan Transportasi yang Aman untuk Perjalanan saat Pandemi
Sampai hari ini, kita masih harus menghadapi kondisi pandemi Covid-19 yang kapan berakhir. 1-2 bulan lalu saya sempat optimis Corona akan lenyap dari muka bumi, namun kehadiran virus Delta membuat sebarannya kian merajalela di masyarakat sehingga pemerintah kembali gencar memberikan himbauan untuk rakyat agar menghindari dan tetap diam di rumah.
Kabarnya Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) wilayah Jawa – Bali akan diperpanjang, lalu bagaimana jika ada keperluan bepergiaan yang harus dilakukan?
Hmm.. inilah yang menjadi kendala banyak orang. Inginnya, tapi bagaimana caranya agar kesehatan diri dan keluarga tetap aman dari paparan virus?
Perlu saya luruskan nih, yang saya maksud bukan untuk jalan-jalan dan berlibur ke tempat wisata ya, tapi dunia yang benar-benar penting misalnya untuk tujuan bekerja atau dinas ke luar kota. Karena kebijakan WFH untuk memaksa pekerja kantoran tetap harus menyelesaikan pekerjaan di luar, misalnya mengurus logistik, tenaga kesehatan, dan lain-lain.
Untuk memudahkan akses transportasi yang aman bagi masyarakat, kini layanan rental mobil TRAC hadir memberikan solusi transportasi yang aman dan nyaman saat pandemi dengan menerapkan SMART Protocol.
Program We Care We Share, TRAC menerapkan SMART Protocol
Seperti kita tau aturan PPKM saat pemberlakuannya sangat ketat. Semua akses serba dibatasi termasuk Pusat Perbelanjaan yang turut kena imbas. Walau begitu masih ada sektor usaha yang tetap dapat beroperasi.
TRAC menyadari dalam kondisi darurat seperti ini banyak masyarakat yang membutuhkan kemudahan transportasi yang aman dan nyaman selama perjalanan masa PPKM darurat. Untuk itu TRAC hadir membawa program promo untuk mendukung pekerja profesional yang masuk dalam kelompok sektor esensial dan pekerja kritis
Apa saja sih golongan sektor essential dan critical worker ?
Jadi, pekerja sektor essensial jangkauannya mencakup bidang keuangan dan perbankan, pasar modal, sistem pembayaran, teknologi informasi dan komunikasi, penanganan penanganan, serta orientasi industri ekspor.
Sedangkan pekerja sektor kritikal mencakup usaha serta bergelut di energi, keamanan, logistik dan transportasi, industri makanan, minuman dan penunjangnya, objek vital nasional, penanganan bencana, proyek strategi nasional, konstruksi, utilitas dasar (listrik dan udara), industri memenuhi kebutuhan pokok masyarakat sehari-hari.
Sebagai jasa sewa mobil yang memahami kebutuhan pelanggan serta dedikasi untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi penumpang dalam tekanan penyebaran Covid-19, penerapan SMART Protocol yang diterapkan oleh TRAC meliputi:
1. melakukan penyemprotan disinfektan rutin pada unit kendaraan sebelum dan sebelum mengantarkan penumpang
2. Menyediakan hand sanitizer di semua kendaraan
3. Menerapkan social distancing melalui jumlah penumpang
4. memasang bahan pembatas antara pengemudi dengan penumpang di semua kendaraan
5. Setiap driver telah melalui proses pemeriksaan kesehatan.
6. Mewajibkan pengemudi yang menggunakan masker dan sarung tangan.
7. Pengemudi tidak diperbolehkan melakukan kontak fisik kepada penumpang.
TRAC Sewa Kendaraan yang Nyaman dan Fleksibel
Jika teman-teman sedang membutuhkan jasa sewa kendaraan, saya merekomendasikan TRAC karena TRAC memberikan pelayanan yang fleksibel yang dapat disesuaikan dengan durasi perjalanan maupun kebutuhan.
kadang kita hanya ingin pergi ke suatu tempat. Tak masalah karena TRAC juga menerima rental 4 jam, 12 jam atau 24 jam. Untuk kebutuhan perusahaan dan Ingin pergi ke luar kota dengan waktu yang lama, TRAC juga dapat memberikan layanan yang bersifat sewa harian atau bulanan.
Ingin perjalanan nyaman, manfaatkan juga layanan rental mobil lepas kunci atau rental dengan pengemudi. Semua untuk kebutuhan transportasi yang nyaman dan aman TRAC selalu ada buat kita semua.
Download, yuk, aplikasi TRAC To Go di Google Play Store atau Apple Appstore untuk memudahkan rencana perjalanan teman-teman! Klik link berikut ini yaa..
• TRAC To Go GooglePlay Store : https://play.google.com/store/apps/details?id=com.trac.tractogo&hl=id&gl=US
• TRAC To Go Apple App Store : https://apps.apple.com/us/app/trac-to-go/id1459840738
Leave a Reply