PRUTotal Critical Protection, Perlindungan Kondisi Kritis Tanpa Batasan Jumlah Penyakit dari Prudential Indonesia
Rahasia hidup manusia seringkali tidak sesuai ekspetasi. Kita boleh-boleh saja menyusun rencana matang, tapi Tuhan lah yang memiliki kehendak.
Tidak sekali saya mendapat kabar teman yang tiba-tiba didiagnosa penyakit kritis. Padahal saya tahu betul bagaimana kehidupannya, cara mengatur pola makannya, termasuk menjaga kesehatan dirinya secara detail.
Yah, pada akhirnya saya tersadar bahwa ternyata menjaga hidup sehat tidak menjamin manusia bebas dari penyakit kritis. Sekalipun kita menghindarinya, kehadiran penyakit kritis tak bisa ditolak.
Menyadari betapa pentingnya manusia terhadap perlindungan diri, Rabu, 15 Januari 2020, Prudential Indonesia meluncurkan produk inovatif PRUTotal Critical Protection dan PRUTotal Critical Protection Syariah. Yakni rangkaian produk pelengkap asuransi tambahan sebagai Perlindungan Kondisi Kritis Tanpa Batasan Jumlah Penyakit.
Acara peluncuran diadakan di Dyandra Convetion Hall Surabaya menghadirkan pembicara dr. Chandra WIjaya dari Siloam Hospitals Surabaya dan Bapak Himawan Purnama, Head of Product Development Prudential Indonesia. Turut hadir pula Mr. Jens Resich, Presiden Director Prudential Indonesia.
PRUTotal Critical Protection, Perlindungan Kondisi Kritis Tanpa Batasan Jumlah Penyakit dari Prudential Indonesia
Dipaparkan oleh dr. Chandra Wijaya bahwa permasalahan kesehatan manusia dewasa ini makin nyata dan sangat mengancam sehingga masyarakat harus selalu siap dan waspada menghadapinya.
Fakta Penyakit Kritis di Dunia
Informasi dari Organisasi Kesehatan Dunia, secara global, World Health Organization (WHO) mengkategorikan permasalahan kesehatan saat ini telah mencapai 68.000 jenis yang terdiri dari penyakit, cedera, dan gangguan kesehatan lainnya. Dan Indonesia pun tak luput dari bahaya kesehatan tersebut.
Para ahli memperkirakan setiap tahunnya ada 5 penyakit baru pada manusia, tiga diantaranya bersumber dari binatang. Hampir 60% penyakit menular berasal dari hewan, dan 75% penyakit manusa diakibatkan oleh mikroba termasuk HIV, influenza, sindrom pernafasan akut (SARS), MERS-CoV, Ebola, Marburg, dan Nipah yang juga berasal dari binatang. Makanya sebisa mungkin kita siaga terhadap kemunculan penyakit-penyakit baru tersebut.
Sementara itu fakta populasi di Indonesia, mayoritas penduduknya berada di usia produktif yang justru menantang permasalahan kesehatan di era modern.
Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar 2018, prevalensi Penyakit Tidak Menular di Jawa Timur berada di atas rata-rata nasional. Mari kita bandingkan prosentasenya satu persatu!
– Stroke di Jawa Timur mencapai 12,4%, sedangkan rata-rata nasonal 10,9%
– Kanker di Jawa Timur 2,17%, sedangkan rata-rata nasional 1,79%
– Diabetes Melitus di Jawa Timur 2%, sedangkan rata-rata nasional 1,5%. Dan kota Surabaya sendiri merupakan kota dengan prevelensi yang cukup tinggi di Jawa Timur, yaitu melebihi 3%!
69,91% tren penyakit di Indonesia didominasi Penyakit Tidak Menular diantaranya Darah Tinggi dengan atau tanpa komplikasi Penyakit Jantung Koroner, Penyakit Ginjal Kronis, dan Stroke. Jadi lucu sih bacanya, penyakit kok dijadikan tren, hehe..
Tapi bagaimana lagi.. Penyakit Kritis kenyataannya dapat menyerang siapa aja dan kapan saja tanpa memandang usia.
Kata dr. Chandra permasalahan kesehatan dapat terus bertambah yang diakibatkan oleh beberapa faktor seperti gaya hidup, globalisasi, hingga iklim. Sangat perlu masyarakat menyadarinya sejak dini dengan cara mengubah gaya hidup sebagai upaya mengantisipasi ancaman penyakit kritis.
Betul sekali ungkapan Kesehatan itu Mahal. Bukan perkara harga obat dan biaya perawatannya saja. Lebih dari itu, penyakit kritis berpengaruh besar terhadap aspek psikologis, sosial hingga finansial yang menganggu stabilitas ekonomi dan masa depan keluarga.
Perlindungan Penyakit Kritis PRUTotal Critical Protection dan PRUTotal Critical Protection Syariah
Dilatar belakangi fakta-fakta yang ada, Prudential Indonesia berinisiatif meluncurkan produk inovatif, yakni asuransi PRUTotal Critical Protection ( ) dan PRUTotal Critical Protection (PRUTop) Syariah.
Dijelaskan oleh Head of Product Development Prudential Indonesia, Himawan Purnama, asuransi kondisi kritis yang ada saat ini terbatas pada diagnosis jenis penyakit. Sehingga itu Prudential meluncurkan PRUTop dan yang menawarkan konsep baru perlindungan kondisi kritis yang berfokus pada perawatan, tindakan dan ketidakmampuan permanen yang terjadi akibat kondisi kritis.
Hal tersebut menjadikan PRUTop dan PRUTop Syariah unggul di kelasnya karena kedua produk ini mampu melindungi kesehatan dan finansial masyarakat Indonesia secara menyeluruh dan memastikan mereka hidup lebih tenang.
Oya, produk PRUTop dan PRUTop Syariah ini tersedia untuk para nasabah Prudential Indonesia yang telah memiliki produk asuransi dasar PRULink Generasi Baru atau PRULink Syariah Generasi Baru. Masih ingat kan teman-teman dengan produk PRULink Generasi Baru yang sukses diluncurkan beberapa waktu lalu?
Nah, mengusung tagline Hidup Tenang dengan Perlindungan Total, PRUTop dan PRUTop Syariah menawarkan beberapa keuanggulan utama, yaitu:
– Perlindungan atas kondisi kritis yang lebih luas, tidak lagi terbatas pada jumlah penyakit kritis yang dilindungi
– Maksimal uang pertanggungan hingga Rp. 5 Miliar
– PRUTop dan PRUTop Syariah yang dibeli bersamaan dengan PRUEarly Stage Crisis Cover Plus (konvensional dan syariah) merupakan perlindungan kondisi kritis yang komplit
– Tidak ada ketentuan masa bertahan hidup (survival period)
– Perlindungan atas penyakit kritis yang belum ditemukan (future-proof)
Sebagai asuransi tambahan pelengkap, masyarakat yang berusia 6 sampai 65 tahun dapat menikmati perlindungan ganda jangka panjang secara total dengan menambahkan atau membeli paket PRUTop dan PRUTop Syariah dengan Asuransi Tambahan PRUcrisis Cover Benefit Plus 61 (Syariah) yang memberikan perlindungan kondisi kritis tahap akhir.
Pilihan lainnya, teman-teman bisa juga menambahkan atau membeli paket PRUTop dan PRUTop Syariah dengan Asuransi Tambahan PRUEarly Stage Crisis Cover Plus (Syariah) yang memberikan perlindungan kondisi kritis sejak tahap awal.
Hidup Tenang dengan Perlindungan Total, PRUTop dan PRUTop Syariah
Kehadiran PRUTop dan PRUTop Syariah oleh PT Prudential Life Assurace (Prudential Indonesia) menjadi solusi rangkaian produk pelengkap asuransi tambahan inovatif pertama di industri untuk memastikan masyarakat Indonesia terlindungi total tanpa ada batasan jumlah maupun jenis penyakit kritis.
Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, menyampaikan, “Melalui kehadiran panjang selama hampir 25 tahun, Prudential Indonesia senantiasa meningkatkan komitmennya untuk menjadikan masyarakat Indonesia hidup lebih sehat dan lebih lama melalui beragam solusi perlindungan kesehatan dan kesejahteraan jangka panjang. Kami menyadari kebutuhan masyarakat Indonesia akan perlindungan yang makin dinamis. Oleh karena itu, dengan optimism kampanye ‘We Do’ Prudential, kami terus berinovasi dengan meluncurkan PRUTop dan PRUTop Syariah, rangkaian solusi asuransi yang melindungi masyarakat dari kondisi kritis secara total”
Semoga kita semua diberikan sehat dan umur panjang, Amiin!
Niken Seka Martini
Ok nih info nya pas aku lagi cari info tentang asuransi. Thanks Mba.
Yuniari Nukti
Nah, kebetulan Mbak. Pilih asuransi yang pasti-pasti aja, yang bisa melindungi semua penyakit 😋
Areacewe
Bener, BPJS aja ngga cukup.
Harus punya asuransi lain Sebagai asuransi tambahan pelengkap.
Yuniari Nukti
Butuh waktu lama menangani penyakit kritis. Untuk kemaslahatan keluarga sebaiknya punya asuransi yang melindungi penyakit kritis
Yesi Intasari
Amiiiin.. semoga kita semua selalu diberi kesehatan ya mbak, tapi ga ada salahnya untuk berjaga-jaga dari segala kemungkinan yang ada untuk perlindungan dr penyakit kritis.. jadi bisa worry free ya..
Oh iya buat pencinta korea, ads tempat nongkrong kpop di jakarta yg baru buka loh
Yuniari Nukti
Eh ada tempat nongkrong baru, tapi kok di Jakarta. Surabaya dong hehe
Kok jadi bahas tempat nongkrong sih wkwk
Lia Lathifa
Ngeri juga ya sampe ada 68 ribu jenis penyakit, pasti untung nih kalau punya asuransi PRUTop, fleksibel banget manfaatnya
Yuniari Nukti
Iya nih, saya juga dibuat heran dengan segitu banyak penyakit. Harus bener-bener jaga kesehatan ya Mbak
Jeanette Agatha
Sekarang Prudential sangat mengerti kebutuhan masyarakat ya. Karena sering kali asuransi tidak bisa claim penyakit baru. Dengan adanya produk asuransi PRUTop ini, nasabah jadi lebih tenang menggunakannya 🙂
Yuniari Nukti
Iya Mbak, Prudential sering banget launching produk baru. Ada aja inovasinya, keren sih
Grandys
proteksi yang sangat diperlukan buat anak-anak muda jaman now, karena adanya perubahan gaya hidup seiring dengan berkembangnya teknologi membuat tingkat kesehatan bisa berubah juga. Jangan sampai deh kita terkena penyakit kritis itu
Yuniari Nukti
Betuull, gaya hidup seringkali membuat abai banyak orang. Amiin semoga kota semua selalu sehat wal afiat
Hida
Yang namanya perlindungan, pasti kita menginginkan yang terbaik untuk keluarga ya, mbak.. Apalagi perlindungan kesehatan, jaman sekarang penyakit makin aneh-aneh terkait dengan gaya hidup juga. Semoga kita selalu diberi kesehatan prima ya, mbak.
Yuniari Nukti
Iyaee penyakit sekarang ngerii. Datangnya suka diam-diam tanpa kota sadari
Mei Wulandari
Aku selalu ngeri sendiri kalau denger penyakit kritis Mbak. Ya bagaimanapun itu ga bisa dihindari, tapi setidaknya bisa kita cegah dengan pola hidup sehat. Tapi kok ya susah ya haduuwww.
Aku tahu nih Prudential, udah lama banget wara wiri di Indonesia mengenai kredibilitasnya. Semoga dengan adanya ProTop dan ProTop syariah ini, bisa bantu masyarakat luas, Amin.
Yuniari Nukti
Pengaruh gaya hidup memang sulit dikendalikan. Beneran harus pinter menjaga diri supaya terhindar dari penyakit kritis
Dzulkhulaifah
Mungkin karena zaman sekarang manusia dituntut untuk serba cepat kali, ya, Mbak? Jadinya banyak yang instan-instan pula makanannya, yang berakibat terkena penyakit tidak menular. Udah gitu ternyata ada virus-virus dari binatang juga ya yang bisa mempengaruhi kesehatan. Duh kok jadi serem. Fix banget harus punya asuransi untuk perlindungan diri, nih.
Yuniari Nukti
Ngomongin virus makin serem aja ya. Yang baru virus corona ini, sampai menggemparkan dunia