Tips Membedakan Parfum Original dan Tiruan

Dalam suatu kesempatan, saya bertamu ke rumah teman. Kondisi rumahnya menyenangkan terdapat taman kecil yang dipenuhi pot bunga dan pijakan batu kali. Saat dipersilakan masuk, pandangan saya langsung terpaku pada jejeran botol mini beraneka bentuk yang tersimpan rapi di dalam kotak kaca yang kemudian dijelaskan bahwa botol-botol itu adalah botol parfum original

Saya nggak tau apa yang melatarbelakangi teman itu mengumpulkan parfum original.

Menurut pengakuannya, sih, ingin mengoleksi botolnya saja yang bentuknya unik, imut dan lucu. Namun dalam hati saya penasaran, kalau memang mengoleksi botol parfum, kenapa isinya dibiarkan penuh. Parfum Original, lho. Asli! Katanya dapat beli di luar negeri dan merupakan hasil oleh-oleh. Enak banget, ya, oleh-olehnya parfum, hehe..

“Dipakainya ya gantian, Mbak. Biar wanginya variasi. Wong dikasih, Mbak, ya terima saja”

Whoalaaahh, rupanya wanita tidak melulu koleksi warna lipstik, wangi parfum pun turut dikumpulkan juga. Lengkap sebotol-botolnya!

Wajar, sih, jangankan parfum, pewangi jenis splash cologne aja di pasaran bentuknya nggemesin.

Omong-omong parfum original, saya memang pernah dengar bahwa minyak wangi yang asli bentuk botolnya unik-unik. Disamping memiliki aroma yang kuat, kemasan botol pun jadi alasan orang membeli sebuah parfum asli. Dalam sebuah artikel, saya pernah membaca ada penyanyi R&B asal Amerika yang meluncurkan minyak pengharum berbentuk borgol. Rumah mode Viktor Rolf, pun, tak ketinggalan meluncurkan parfum untuk wanita bertema Flowerbomb dengan disain botol berbentuk granat. Aneh-aneh banget, ya.

Botol Parfum berbentuk Borgol
Image: Kaskus

Yang jelas, sih, keharuman parfum dalam sebuah penampilan semacam penunjang kepercayaan diri seseorang. Semakin elegan wanginya, semakin bersemangat orang berlama-lama di dekatnya. Kepuasan rasa dan aroma adalah segala-galanya. Jangan heran kalau minyak wangi menjadi salah satu kebutuhan pokok yang tidak bisa diganti dengan lainnya. Termasuk sampai rela merogoh kocek dalam untuk sebotol parfum original.

Dalam sebuah industri, ketidakadilan selalu datang menghadang. Saat parfum asli merajai pasaran, parfum palsu mulai datang menggoyang. Ungkapan, “yang penting pakai minyak wangi” jadi dasar orang membeli parfum yang tiruan.

 

Tips Membedakan Parfum Original dan Tiruan

 

Pemalsuan merk minyak wangi sebenarnya bukanlah berita baru. Di pasaran, seperti yang kita lihat, beberapa merk parfum terkenal terpajang manis di toko-toko besar. Dengan harga ratusan ribu, menterengnya pajangan parfum KW ini jadi sasaran empuk penikmat parfum.

Parfum asal mulanya wewangian yang dibuat dari bahan-bahan alam seperti bunga, buah, daun, dan tumbuh-tumbuhan lainnya. Menurut ketahanannya, parfum asli memiliki kandungan essence yang banyak sehingga mampu bertahan selama berhari-hari. Pemakai minyak wangi asli dapat tercium harumnya dari jarak yang jauh.

Lalu bagaimana cara Membedakan Parfum Original dan Tiruan? Simak ulasan berikut:

 

Periksa kemasan

 

Sebelum memutuskan beli, periksa dulu keadaan kemasan. Selain kardus, lapisan plastik luar jadi dasar pengamatan apakah produk itu asli atau tiruan. Parfum asli biasanya memiliki kemasan tebal dan dibungkus dengan sangat rapi. Berbeda dengan produk tiruan, kemasannya kurang rapi, bahkan sampul plastik sering tampak tidak rata

 

Cari tau Labelnya

 

Mungkin bagian ini jarang diperhatikan orang. Padahal mengecek label kemasan sangat penting. Sebelum membeli parfum korek informasinya terlebih dahulu supaya kenal betul apakah produk itu asli atau palsu. Parfum yang asli biasanya menampilkan alamat situs pembuatan, supaya yakin, cek dulu di situsnya lalu samakan dengan produk yang sedang kita pegang.

 

Perhatikan Warnanya

 

Parfum ternama umumnya menggunakan beberapa kombinasi atau campuran bahan alami sehingga menghasilkan produk yang aman dan layak pakai. Kemurnian bahan ini membuat penampilan minyak cenderung biasa saja. Tidak heran jika warna yang terlihat pada parfum asli pucat atau biasa saja. Sedangkan parfum tiruan tekstur warnanya lebih kuat dan terang akibat campuran pewarna kimia.

 

Kenali Bentuk Botol

 

Seperti yang sampaikan di atas, bentuk botol parfum asli memiliki keunikan. Oleh karenanya, cerdas lah memperhatikan bentuk botol antara parfum asli dan tiruan. Mungkin sekilas akan sama, tetapi jika diperhatikan betul lekukan disain botol parfum tiruan pastilah ada pembeda. Bisa jadi tekstur pada permukaan botolnya. Yang pasti botol parfum asli permukaannya halus.

Membedakan parfum asli dan tiruan memang tidak gampang. Saya sendiri, pun, sampai saat ini juga belum pintar membedakannya. Tapi toh saya tidak pernah menggunakan parfum bermerk. Selain mahal, saya takut nanti gak ganti-ganti baju akibat wanginya gak ilang-ilang, hehe..

Saya hanya bisa berpesan, sebelum membeli produk parfum asli pastikan teliti dulu sebelum mengakhiri transaksi. Produk asli dan tiruan, apapun barangnya, bisa kok dideteksi. Entah itu keliman kasar pada kemasan plastiknya, entah lapisan karton dalamnya, atau mungkin dari nomor serinya. Yang pasti sebelum beli parfum baui dulu keharumannya. Parfum asli harumnya tidak mengalami perubahan sama sekali setelah beberapa saat disemprot.

Penggila parfum original semangat, ya. Waspada! Peredaran minyak wangi tiruan kini makin merajalela, lho..

You Might Also Like

Leave a Reply