Spot menarik di Tugu Pahlawan Surabaya yang wajib difoto!
Tugu Pahlawan menjadi satu destinasi di Surabaya yang disarankan masuk dalam daftar kunjungan. Saya perhatikan rata-rata orang kesini lebih fokus mengambil foto dengan latar belakang duo Bapak Proklamator Indonesia.
Mengapa gak foto dulu sama Tugu Pahlawannya?
Karena posisi patung berada di antara pagar masuk area tugu pahlawan, sehingga orang lebih fokus disini.
Seperti saya aja, tiap ke tugu pahlawan selalu ikut antri dibelakang orang yang lagi foto dengan Bapak Soekarno – Hatta. Padahal masih ada objek lain yang lebih menarik di foto, seperti gapura komplek tugu pahlawan yang letaknya di bagian depan. Diam-diam saya mengagumi bentuk gapura itu karena ada esensi seninya.
Lagi-lagi, kok ya Tugu Pahlawannya dicuekin, hehe..
Sayangnya saya banyak gagal mengambil foto dari sudut gapura karena tiap mau foto, sudah ngeluarin kamera, eh, ada orang yang lagi duduk santai. Pernah lagi gapuranya bersih dari manusia, eh ada gerobak jualan pentol celup. Gagal lagi deh, susahnya dapat suasana clear..
Jika ditelisik lebih jauh, banyak spot-spot menarik yang bisa dinikmati keindahannya. Yang senang sejarah, kita bisa membaca sejarah kota Surabaya dari masih tentara Tar-Tar tiba di Hujung Galuh pada tahun 1292 dibawah utusan Khu Bilai Khan hingga perebutan kota Surabaya dari tangan penjajah oleh arek-arek Suroboyo.
Beberapa waktu lalu ketika lewat jalan Pahlawan, saya perhatikan suasananya sepi. Saya yang awalnya gak niat kesana, jadi belok motor ke parkiran. Mumpung gapuranya sepiii.. Yes, akhirnya dapat! 😀
Saat sendirian itu saya menikmati satu persatu detail suasana tugu pahlawan. Saya baca tahap demi tahap relief perjuangan arek-arek Suroboyo yang kemudian saya dapati sesuatu yang menarik. Sebenarnya Hujung Galuh itu Surabaya bagian mana? Saya pernah dapat jawabannya, tapi nanti-nanti deh saya bikin postingannya.
Spot lain yang bisa dipakai berfoto adalah mobil Opel Kapitan produksi tahun 1956 milik Bung Tomo dengan No Polisi N 1708 A, buatan Jerman. Kendaraan berwarna hitam dengan kap berbentuk melengkung. Jaman dulu mungkin mobil ini termasuk kategori mobil mewah.
Lokasi menarik lain yang bisa dijadikan obyek foto adalah makam Pahlawan Tak Dikenal dan potongan pilar bekas bangunan lama yang sengaja diabadikan.
Di bagian lain terdapat Prasasti Tugu Pahlawan yang mengulas sejarah Monumen Tugu Pahlawan yang sebelumnya berdiri Gedung Raad Van Justitie atau Gedung Pengadilan Tinggi Belanda pada tahun 1895.Tahun 1942 difungsikan sebagai Markas Kompetai oleh Polisi Militer Jepang dan pada tahun 1945 gedung ini hancur akibat pertempuran Surabaya. 10 November 1951 dibangun Tugu Pahlawan yang diresmikan oleh Presiden Soekarno setahun kemudian.
Jadi, kalau teman-teman datang ke Tugu Pahlawan Surabaya lagi, pastikan mengambil spot-spot yang saya tulis diatas, yah! ^^
Nusantara Adhiyaksa
Kalau main ke surabaya harus dan Wajib main ke Tugu Pahlawan ini nih, ….
tapi sayang parkirnya yang sulit nih …
Yuniari Nukti
Parkirannya sudah rapi, sekarang Mas. Ada petugasnya yang jaga. Tarifnya murah, dua ribu, naik, sebelumnya malah seribu 🙂
budiono
woh sering ke Tugu Pahlawan tapi kok belum pernah motret yang lain2 ya, selalu pokus ke Tugu nya, juga bebek gorengnya kwkwkw
Yuniari Nukti
Saya malah belum pernah ke Bebek Tugu Pahlawan, Om. Rame bangeeet 😀
Inayah
Lhooo aku ko ndak kesitu sih ah