Komunitas itu bernama Kumpulan Emak Blogger

10269390_10200162529903039_6819384956921560414_n-Optimized Peran komunitas di masa sekarang ini telah mengalami banyak perubahan. Bahkan komunitas telah menjadi pernaungan strategis sebagai tempat mengenal banyak pribadi yang dibalut dalam satu misi. Salah satu komunitas di Indonesia yang hingga kini masih selalu eksis adalah Komunitas Kumpulan Emak Blogger (KEB)

Sesuai namanya, Komunitas KEB beranggotakan Emak-Emak. Apakah harus sudah berstatus Emak-emak untuk menjadi anggotanya KEB? Tidak juga. Coba lihat saya apakah saya seperti Emak-emak? Yang jawab sudah awas aja ya haha…

Mungkin banyak yang bertanya mengapa saya tiba-tiba menulis tentang Komunitas KEB. Atau jangan-jangan malah ada yang menganggap tulisan ini semacam job review. Hehe.. itu benar. Saya memang sedang mengerjakan job review. Job review ini bukan job review berbayar tetapi sengaja saya buat sebagai hadiah untuk Komunitas KEB yang kini berulang tahun yang ke 3 Tahun! Kasih tepuk tangan dulu dong….. 😀

Selama menjadi member KEB telah banyak pembelajaran yang saya dapat. Baik itu ilmu, sahabat, dan kawan yang telah sudi memberikan pencerahan. Secara tak langsung hubungan kami bak saudara di rumah yang besar dan indah yang diisi dengan percikan kasih sayang sesama anggota. Bagi saya KEB adalah komunitas tempat berkumpulnya Emak-emak cerdas. Tak sekedar cerdas, tetapi juga gigih dan penuh inspirasi.

Kini KEB telah berusia 3 tahun. Mungkin saja usia ini masih teramat kecil untuk ukuran komunitas. Namun dengan pencapaian-pencapaian luar biasa dan segala sesuatu yang telah dilakukan KEB, angka 3 tahun merupakan angka yang besar. Angka yang patut disyukuri bahwa selama 3 tahun KEB masih bisa eksis.

Seiring bertambahnya angka, tentu akan banyak harapan-harapan dari para anggota yang telah dan akan menjadi member KEB. Yang pasti seiring bertambahnya jejak langkah maka akan bertambah pula pertambahan anggota. Harapan saya semoga saja KEB selalu menjadi Komunitas di hati.

Tidak mudah memayungi komunitas dengan member ratusan (ribuan, barangkali). Bahkan mungkin akan timbul gesekan karena perbedaan pandangan. Akan tetapi jika semua bergandengan tangan dan saling merapatkan barisan apapun perbedaan itu Insya Allah akan mudah diatasi.

Harapan saya sebagai bagian dari membernya KEB, kedepannya KEB dapat selalu bersatu. Bersatu dalam keadaan senang maupun susah. Tidak mudah memang, namun ini semua harus dilakukan demi kesejahteraan anggota dan supaya semua anggota mendapat lebih banyak pengalaman-pengalaman baru dan menikmati indahnya bergabung dalam komunitas.

Mohon maaf makmin, mohon maaf para Emak Blogger, saya tak bisa merangkai kalimat bagus. Karena informasi yang saya terima dadakan, dan ide yang saya tangkap tidak mau diajak berselancar, maka seperti inilah hasilnya 😀

Selamat Ulang Tahun KEB yang ke 3 tahun….

 

 

Kunci membuat tulisan bagus

Geliat blogger sebagai copywriter patut diberi apresiasi. Kapasitas mereka yang mulanya bukan siapa-siapa, lalu setelah memiliki blog kini menjadi siapa-siapa. Yang menjadikan mereka menjadi spesial tentu saja karena tulisannya yang dianggap tidak biasa. Salah satunya dengan seringnya mengangkat cerita atau sekedar berbagi pengalaman. Itulah kemudian istilah copywriting melekat pada diri blogger.

Bukti kalau tulisan blogger mampu mengangkat potensi lokal
Bukti kalau tulisan blogger mampu mengangkat potensi lokal

Copywriting atau tulisan mengandung naskah iklan tidak melulu selalu iklan produk. Bisa dari kisah pengalaman jalan-jalan, cerita menggunakan produk tertentu atau puas karena pelayanan di sebuah institusi. Tentu saja mereka tidak harus mengagung-agungkannya, mereka cukup menuliskan dari sudut pengalaman. Yang terpenting adalah jujur.

Menulis. Bagi banyak orang mungkin adalah hal biasa. Pasalnya sedari sekolah SD, menulis adalah pelajaran pertama yang diajarkan orang tua dan guru. Seiring bertambah dewasa, kegiatan tulis menulis sudah mulai ditinggalkan dan banyak yang menganggap menulis cukup dilakukan sewaktu sekolah saja. Sebab itulah menulis menjadi kegiatan biasa namun dianggap tidak biasa. Padahal rejeki menulis bisa datang dari arah yang tak diduga.

Suatu ketika ada seseorang bertanya. Sebagai blogger apakah saya tidak pernah jenuh karena sering berhubungan dengan tulis menulis. Saya katakan, Insya Allah saya tidak pernah jenuh karena menulis adalah pekerjaan menyenangkan. Lebih menyenangkan lagi karena aktifitas blogging sebagai upaya mengenalkan pengalaman hidup kepada banyak orang.

Lalu dia bertanya lagi, apa yang membuat saya terus ingin menulis blog. Standar saja, karena saya ingin berbagi cerita kepada sesama. Menurut saya ngeblog adalah kegiatan suka-suka jadi nulisnya pun juga suka-suka. Tak perlu dipaksa asalkan bisa konsisten update tulisan.

Kalau sedang tidak ingin menulis, saya lebih suka membaca novel. Setelah menulis novel saya sudah memiliki bahan postingan yaitu resensi. Dengan menulis resensi secara tidak langsung saya telah menjadi bagian dari kegiatan copywriting. Tetapi jika sedang malas membuka novel yang tebalnya amit-amit jabang bayi, saya akan pilih baca koran. Dengan membaca koran saya akan banyak mendapat inspirasi baru. Selain disuguhi berita aktual, saya juga banyak belajar mengenai sisi pribadi orang lain dengan kupasan bahasa yang dibungkus dengan aneka gaya tulisan seperti artikel, reportase, opini ataupun feature. Banyaknya belajar membaca gaya bahasa dapat memperkaya wawasan saya ketika akan menulis postingan. Sehingga misalpun harus ngiklan, bahasanya dapat dibalut sehalus mungkin.

Buku salah satu modal mendapatkan inspirasi menulis
Buku-buku ini adalah kiriman penerbit dimana mereka meminta saya membuat resensi. Dan resensi ini secara tidak langsung sebagai upaya promosi perusahaan penerbit

Cara lain agar balutan bahasa menjadi lebih indah adalah dengan rekreasi. Menulis pengalaman rekreasi dapat membantu tulisan lebih meyakinkan. Kunci utama yang dipegang adalah peka terhadap sesuatu yang ada disekitar kita. Apapun yang kita temui jika selalu membekali diri dengan kepekaan, Insya Allah sudah ada modal menghasilkan tulisan bagus.

Pesan apa yang bisa ditulis dari gambar diatas? Kalau kita peka, gambar ini bisa menghasilkan tulisan yang indah
Pesan apa yang bisa ditulis dari gambar diatas? Kalau kita peka, gambar ini bisa menghasilkan tulisan yang indah. Barangkali tulisan kita dapat mengangkat potensi lokal

Intinya blogger tidak bisa jauh dari copywriting. Apapun tulisannya selama membahas tentang pengalaman, blogger adalah copywriter.

Mengatasi provider 3 yang bermasalah

Tiga hari ini saya mengalami kendala internet. Ada beberapa halaman web yang tidak bisa dibuka, salah satunya login blog. Setiap kali login selalu saja muncul halaman Timeout Occurred While Processing the Operation. Saya pikir wordpress sedang ada masalah, ternyata kendalanya ada pada koneksi. WordPress maafkan saya karena telah menuduhmu yang tidak-tidak.

Taunya koneksi bermasalah setelah saya browsing. Rupanya bukan saya aja yang mengalami, hampir rata-rata pengguna provider 3 juga mengalami hal yang sama. Bahkan ada beberapa teman blogger yang membagikan settingan internet agar permasalahan teratasi.

Seperti informasi yang saya dapat di blognya Mas Ari Bicara agar kendala koneksi teratasi caranya adalah dengan settingan seperti dibawah ini:
Nama: 3data
APN: 3data
APN type: Kosongkan
Proxy: Kosongkan
Port: Kosongkan
Username: 3data
Password: 3data
Server: Kosongkan
MMSC: Kosongkan
MMS proxy: Kosongkan
MMS port: Kosongkan
MCC: 510
MNC: 89
Authentic type: Kosongkan

Berbekal format settingan diatas, saya coba cocokkanlah dengan settingan di hape saya. Dan meskipun sama tapi entah kenapa masih bermasalah. Jadi bingung dimana masalahnya…

Tidak mau berlarut-larut tadi pagi saya datangi gerai 3. Seperti pengalaman yang sudah-sudah, bila koneksi bermasalah saya harus menemui CS provider dulu. Insya Allah dijamin, sepulang dari gerai provider internet akan lancar seperti semula.

Di depan CS saya serahkan 2 SIM Card. Yang satu SIM Card modem, satunya lagi SIM Card hape. Dua-duanya sama bermasalahnya. Oleh CS SIM Card itu dicek, entah dicek apanya. Yang pasti CS hanya memberitahu sisa kuota internet. Karena saat itu saya hanya membawa hape dan modem (tanpa membawa laptop) maka untuk hape disettingkan sama CS. Sedangkan untuk SIM Card modem, CS memberikan catatan settingan APN seperti dibawah ini:
Profil Name: 3data
User Name: 3data
Password: 3data
Authentication type: PAP
Dial Up: *99#
APN: Static lalu isi 3data

Sepulang dari CS saya langsung online di hape, dan taraaa… berhasil. Lalu bagaimaa di modem? Sama saja, langsung lancar jaya. Padahal saya nggak pakai nyetting-nyetting seperti data diatas lho..

Dan seperti yang teman-teman lihat, sekarang blog ini sudah diupdate. Karena saya sedang mengikuti Liga Blogger 2015, dimana syaratnya seminggu harus posting 3 tulisan, maka untuk mengejar jumlah tersebut dalam sehari ini saya sudah posting 2. Seperti minum Yakult, ya hehe..

Cara ngurus balik nama kendaraan sendiri tanpa calo

Desember kemarin masa berlaku plat nomor motor saya habis dan saya berencana melakukan balik nama kendaraan. Momennya pas. Plat minta ganti, STNKnya juga mati. Kok ya ndilalahnya pas Pakde Karwo (Gubernur Jatim) sedang memberlakukan penggratisan biaya balik nama hingga bulan Februari 2015 nanti. Padahal konon ngurus balik nama butuh biaya mahal! Nah, mumpung sekarang motor saya sedang menanti proses pengurusan saya akan menceritakan bagaimana cara Balik Nama Kendaraan di Surabaya.

Di STNK motor tercatat bahwa pajak motor saya berlaku hingga 30 Desember 2014. Mulanya bingung bagaimana cara balik nama kendaraan. Apakah saya perlu meminjam KTP pemilik lama atau tidak. Saya sudah menghubungi pemilik lama, dan katanya untuk balik nama nggak usah pakai KTPnya dia, cukup pakai KTP saya aja. Karena tidak yakin saya datangi kantor SAMSAT sekalian minta penjelasan.

Tanggal 17 Desember 2014 saya datang ke Kantor Samsat Surabaya Selatan di daerah Ketintang. Samsat Ketintang ini memang menaungi Kecamatan saya tinggal (Di sesuaikan dengan alamat KTP). Dan begitu masuk parkiran SAMSAT, wuihhh buanyakk banget calo-calo berkeliaran. Setiap ada motor yang masuk ke parkiran mereka antusias menyambut.

“Mau perpanjangan motor?”
“Perlu dibantu bayarkan pajak?”
“Sini saya proseskan, gak pakai lama…”

Satu sama lain saling berebut. Tapi sambil bisik-bisik.

Dan begitu saya masuk, ada calo yang langsung tau keperluan saya apa. “Mau ganti plat, ya?”

Huhuhu… mau bohong bilang nggak jelas tidak mungkin, wong jelas-jelas plat saya bulan 12.14. Tapi kalau bilang iya, nanti dikira mau pakai jasanya dia. Dari pada dikejar-kejar saya ngaku setengah bohong, “nggaaakkk, mau mampir aja kesini” hahaha..
Maaf Pak Calo saya bohongi Anda 😀

Saran saya buat teman-teman agar tetap hati-hati bila berhadapan dengan calo. Dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, begitu masuk Samsat segera cari meja informasi didalam kantor. Pesan saya jangan sekali-sekali tanya orang di luar kantor Samsat, baik bertanya mengenai syarat membayar pajak atau ongkos biaya pembayaran pajak sebab bukan tidak mungkin yang kita hadapi adalah calo. Tapiii jangan juga pasang wajah takut atau bingung, biar gak ngetarani kalau kita orang awam. Santai aja, seolah-olah sudah sering masuk kantor Samsat. 😛

Informasi penting, Proses Balik Nama Kendaraan di Surabaya

Begitu di meja informasi, petugas akan memberi penjelasan apa-apa saja syarat untuk pengurusan balik nama kendaraan. Seperti yang saya alami, petugas meminta BPKB dan KTP saya asli untuk dilihat di wilayah mana BPKB saya terdaftar. Ternyata setelah dijelaskan petugas BPKB saya terdaftar di Samsat Surabaya Timur karena alamat tinggal pemilik lama berada di wilayah Surabaya Timur. Sehingga sebelum diproses lebih lanjut saya harus melakukan mutasi dulu dari Samsat Surabaya Timur ke Samsat Surabaya Selatan.

Dari sinilah perjuangan dimulai…

Sebelum datang ke Samsat saya lebih dulu menyiapkan fotocopy data-data pendukung beserta map dan materai 6000 1 lembar. Sengaja saya fotocopy diluar agar tidak wira-wiri dan antri foto copy di Samsat. Irit waktu dan biaya juga soalnya foto copy di Samsat mahal hihi..

Yang perlu disiapkan untuk proses Balik Nama Kendaraan adalah: BPKP asli, KTP asli (KTP pemilik baru), STNK asli dan Kwitansi asli bermaterai 6000. Ketiga data tersebut di fotocopy sebanyak 3 kali. Saran saya fotocopynya dilebihkan buat jaga-jaga kalau ada keperluan tambahan.

Untuk kwitansinya diisi saja harga beli sepeda motor berapa. Kalau lupa harga boleh diisi sembarang yang penting harganya masuk akal hehe. Ngisi tanggal di kwitansinya disesuaikan juga dengan waktu pengurusan ya biar semua sama, walaupun belinya sudah 3 tahun kepungkur.

Segini dulu ya langkah bagaimana cara Balik Nama Kendaraan sendiri tanpa calo di Surabaya. Untuk mengetahui proses selanjutnya silakan baca postingan Proses Balik Nama Kendaraan di Surabaya dan Biaya balik nama kendaraan di Surabaya tahun 2015. Biar stepnya runut dan tulisannya gak terlalu panjang. Soalnya ngurus balik nama motor butuh waktu lama, sampai sekarang aja masih belum kelar. Dan jangan heran bila ketemu saya dijalan lalu melihat plat motor saya mati. Tetap nyapa aja dan jangan sekali-kali melakukan tilang sebab saya sudah dibekali surat sakti! Huahahahaha….. *tertawa songong*

 

Prediksi Trend Blogger Indonesia 2015 kian bersinar

Tahun baru identik dengan sesuatu yang baru-baru. Resolusi baru, trend baru, harapan baru, dan yang pasti kalender baru doong hehe..

Kemarin-kemarin, menjelang tahun baru banyak yang menulis resolusi apa saja yang akan dicapai di tahun 2015 nanti di laman blognya. Resolusi mereka unik-unik, lho, terutama tentang aktifitas blogging. Yang sebelumnya malas ngeblog berharap menjadi rajin posting. Yang dulunya update sebulan sekali ditargetkan menjadi seminggu sekali. Bahkan ada pula yang sebelumnya merawat 1 blog akan menjadi 2-3 blog dengan tiap blognya berisi 1 macam tema. Hebat ya, saya aja ngurusi 1 blog gado-gado begini sudah repot. Sebenarnya ada niatan buat blog baru lagi tapi takut gak kerawat. Eman-eman nanti jadi sampah digital. Untuk sementara biarlah di kerjakan yang ada, biar maksimal dulu. Padahal konon blog yang berisi 1 tema dapat menghasilkan uang berlimpah, makanya saya pengen nyoba.

Lalu bagaimana sih prediksi Trend Blogger Indonesia di tahun 2015 ini?

Agak aneh jika trend dikait-kaitkan dengan blogger. Umumnya trend mengiringi bidang fashion, gaya rambut, aksesoris, busana, dan tetek bengek yang berhubungan dengan dinamika kehidupan. Tapi ini kok tiba-tiba ditanya mengenai trendnya blogger. Emang ngeblog ada trendnya? Ataukah blogger harus posting trend fashion rame-rame diblognya? Sebenarnya tidak begitu, trend blogger yang dimaksudkan ini adalah trend dalam lingkup aktifitas ngeblog itu sendiri.

Seperti yang kita tau blogger Indonesia bermacam-macam. Mereka menulis sesuai passionnya masing-masing. Ibarat hobi ada yang suka makan, ada yang suka baca buku, ada yang suka jalan-jalan, dan ada pula yang suka jadi pengamat. Dan itu sah-sah aja. Banyaknya jenis blogger inilah yang kemudian membuat keberadaan blogger dilirik oleh banyak pihak terutama untuk urusan promosi.

Tahun 2014 kemarin adalah masa dimana blogger menuai kepercayaan. Tidak hanya dipercaya sebagai promotion web dengan tugas job reviewnya, namun mereka juga dipercaya untuk menghadiri suatu acara dan bersedia mendukung dengan mengulasnya di blog. Kepercayaan ini justru menjadi penghargaan tersendiri bagi blogger sebab secara tidak langsung mereka telah berdiri tegak dan bersanding dengan para jurnalisme.

Untuk tahun 2015 nanti prediksi saya Trend Blogger Indonesia lebih diyakini sebagai juru promosi. Hal ini telah dibuktikan dari banyaknya perusahaan event organizer baru yang masuk ke Indonesia dengan membawa berbagai macam pekerjaan yang cocok untuk dikerjakan oleh blogger seperti buzzer di social media, job menulis review atau job melakukan action.

Diluar kegiatan online, undangan untuk blogger macam gathering, seminar, pembukaan usaha baru juga tak luput dari liputan blogger. Kesemua itu membuktikan bahwasanya selain promotion handal, blogger juga memiliki nilai keistimewaan yang tak hanya sekedar menulis. Dengan tingkat emosi yang cenderung stabil dengan gaya bahasa yang positif mereka memiliki nilai istimewa yang jauh bila dibandingkan dengan jurnalis media.

Barangkali ada teman-teman yang ingin menambahkan prediksi Trend Blogger Indonesia di tahun 2015 ini seperti apa? Monggo sharing rame-rame 🙂

Menyongsong Trend Muslimah 2015 bersama Griya Lahfy

Tahun baru sudah lewat beberapa hari, namun masih banyak saja yang membahas tentang resolusi. Dari sekian resolusi yang saya baca, rata-rata targetnya keren-keren. Salut buat mereka yang telah merencanakan resolusi setahun kedepan yang disusun sejak dini.

Lalu apa resolusiku?

Jujur saja kalau ditanya tentang resolusi saya sendiri bingung, apa sebenarnya yang ingin di capai di tahun ini. Soal capaian hidup, saya lebih senang mengikuti arus saja. Ibarat air yang melaju mengikuti kemana aliran bermuara. Buat saya yang terpenting adalah ridho Allah selalu menyertai kemana arus membawa. Insya Allah dengan ridho-Nya, segalanya akan dimudahkan. Amiin.

Mengenai harapan sendiri yang hingga sekarang masih sulit saya lakukan adalah soal penampilan. Seiring trend berganti, penampilan saya begini-begini aja. Entahlah untuk satu ini saya masih belum bisa istiqomah. Ada saja halangannya. Padahal rencana ini telah saya susun sejak tahun kemarin tetapi hingga tahun berganti masih saja belum terlaksaa dengan maksimal. Tidak muluk, sih, keinginan saya hanya ingin tampil seperti normalnya muslimah yang tampak anggun. Kedengarannya standart yah..

Sejak dulu saya penggemar berat busana model gamis. Bentuknya sederhana dan longgar memungkinkan kaki melangkah bebas kesana kemari tanpa takut terlihat bentuk lekuk tubuh. Hanya saja kendalanya saya suka tidak sabaran ketika mengenakan gamis. Jalan masih tidak beraturan, naik motor masih suka ngangkat rok tinggi-tinggi, dibonceng pun masih belum terbiasa duduk menyamping hehe. Dalam hal kesabaran mungkin saya harus banyak belajar lagi supaya kedepannya pendirian saya lebih teguh menghadapi situasi semacam ini.

Walau masih belum tampil anggun maksimal setidaknya saya memiliki gambaran bagaimana agar muslimah tampil menarik dan nyaman ketika mengenakan gamis.

Berikut ini tips ber-gamis yang nyaman namun tetap terlihat menarik.

Pilih gamis yang longgar

Gamis longgar memungkinkan kaki bisa bergerak bebas. Baik ketika diatas motor atau sedang lari sana-sini. Model gamis longgar seringnya juga lebih muslimah-able dan menarik dipandang karena dari segi bentuk gamis longgar terlihat lebih modis. Gamis longgar juga menghindari lekuk tubuh terlihat menonjol.

Pilih bahan kain yang nyaman

Tekstur kain berpengaruh besar terhadap kenyamanan penggunanya. Jangan sampai hanya gara-gara salah milih kain gamis, yang terjadi justru ketidaknyamanan, seperti panas / gerah. Tekstur kain yang cocok untuk dipakai disaat cuaca panas adalah yang berjenis katun. Serat kain katun yang adem mampu menyerap keringat berlebih sehingga jika dipakai dibadan tak begitu terasa gerahnya.

Cari ukuran yang pas

Ketika memakai gamis pastikan panjang gamis pas dengan tinggi badan. Jangan sampai ketika dipakai tiba-tiba bagian bawah gamis menyapu lantai. Selain dapat mengurangi kesempurnaan dan kebersihan gamis, hal ini juga dapat membahayakan penggunanya. Sedangkan dibagian dada dan pinggul pastikan tidak terlalu sempit agar gerak tubuh bisa lebih bebas.

Pilih model busana yang cocok

Tak dipungkiri trend busana kerap kali berubah seiring pergantian tahun. Gampanganya tahun berganti, akan berganti pula trend busana. Terjadinya pergantian trend ini biasanya diiringi banyaknya pilihan model busana. Nah agar tidak kejeblos trend baru yang belum tentu cocok dengan karajter kita, saran saya adalah pandai-pandai mencari busana yang cocok. Triknya dengan cara sering-sering ngintip busana yang dipajang di toko online. Banyaknya koleksi busana yang dipajang di toko online akan membuka wawasan kita terhadap busana apa saja yang sedang ‘naik daun’, dan selanjutnya bandingkan dengan model-model lainnya. Semakin banyak koleksi busana yang dipajang akan semakin memperkaya wawasan kita terhadap busana yang sedang ngehits. Salah satu toko yang memiliki banyak koleksi adalah toko online Griya Lahfy.

Mengenal toko online Griya Lahfy

Beberapa waktu lalu ada teman blogger yang sering mengupload foto-foto gamis di Facebook. Namanya Mbak Niken Kusumowardhani atau lebih dikenal dengan Bunda Lahfy. Sudah lama sekali saya mengenal Bunda Lahfy, bahkan dulu kami sering berbalas komentar di blog. Yang menarik dari gamis-gamis Bunda Lahfy adalah modelnya yang modis, bahan yang nyaman digunakan serta harga yang tidak begitu mahal. Kini gamis-gamis Bunda Lahfy telah terpajang di toko online dengan label Griya Lahfy. Toko online Griya Lahfy ini dirintis bersama blogger juga, yaitu mbak Noorma. Kolaborasi keduanya menghasilkan ragam produk yang lebih lengkap, tak hanya gamis tetapi telah merambah pada koleksi jilbab, hijab/khimar, atasan, dress, baju koko, mukena, rok dan blouse. Pilihan gamisnya juga lebih beragam, ada gamis katun, gamis syar’i, dan gamis trendy. Koleksinya tak hanya menyasar kalangan dewasa, namun juga menyasar ke anak-anak.
Griya Lahfy4
Tampilan website Griya Lahfy begitu sederhana. Begitu diklik, pengunjung sudah bisa merasakan aura toko dimana disana banyak sekali pilihan pakaian yang dipajang dengan tiap tampilan dapat menjelaskan detail produk masing-masing. Nyaris tidak ada kesulitan berarti ketika membuka website ini karena loadingnya lumayan cepat.
Griya Lahfy1
Dibagian sidebar kanan terdapat kategori produk sesuai kebutuhan konsumen. Menu kategori ini akan memudahkan pelanggan ketika ingin melihat produk demi produk tanpa takut kecampur-campur. Bahkan produk yang sudah sold out pun dibuatkan kategori sendiri sehingga pelanggan tak akan ‘kecele’ kalau-kalau ternyata pakaian yang dipilih stocknya telah habis.

Untuk melihat produk-produk terbaru pun pelanggan juga tak akan dibuat kesulitan karena disana telah disediakan semacam menu khusus produk-produk terbaru lengkap dengan gambar, judul, detail produk serta harganya.
Griya Lahfy3edit

Kemudahan pelayanan

Dalam hal pelayanan, toko online Griya Lahfy patut diacungi jempol. Bukan saja nomor contac person personal namun juga disediakan formulir sendiri. Adminnya saja disediakan 2 orang yang lengkap dengan Nama, pin BB serta No SMS dan WA. Pelanggan tinggal memilih mengubungi salah satu atau mungkin dua-duanya hehe..

Griya Lahfy sebagai toko online terpercaya

Toko online Griya Lahfy telah mendapat kepercayaan dari para pelanggannya. Seluruh kepercayaan itu direkap didalam menu testimoni oleh Griya Lahfy. Seluruh testimoni itu rata-rata mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan. Dan itulah mengapa toko online ini menjadi toko terpercaya.
Griya Lahfy5edit
Griya Lahfy6edit

Untuk lebih meyakinkan bahwa toko online Griya Lahfy menjadi toko terpercaya dibuktikan dengan banyaknya resi pengiriman kepada pelanggan
Griya Lahfy7
Griya Lahfy8edit

Ditengah maraknya budaya barat yang melanda anak negeri dengan pakaian-pakaian yang jauh dari kesopanan, Griya Lahfy hadir menjawab tantangan tersebut dengan menghadirkan busana muslimah yang modis namun sopan dan sesuai dengan adat ketimuran. Setelah saya jelaskan panjang lebar mengenai tips ber-gamis yang nyaman dan tetap terlihat menarik serta rekomendasi toko online yang bagus kini saatnya menyongsong tahun 2015 dengan penampilan baru dengan gaya busana yang lebih syar’i dan menarik.

Bagaimana, sudah siap menyongsong 2015?

Blusukan desa Kanor, Bojonegoro

Istilah blusukan emang lagi ngeksis di era sekarang. Tapi bukan karena supaya dianggap eksis, lho, kenapa saya menggunakan istilah blusukan di judul postingan ini. Sukur-syukur kalau setelah ini ada yang mengajak saya eksis hehe..

Ketika tercetus istilah blusukan emang nyatanya saya habis pulang blusukan. Bagi orang Jawa istilah blusukan dikaitkan dengan sesuatu yang ‘mblusuk-mblusuk’ alias kegiatan yang dianggap kurang kerjaan (kadang-kadang juga amat penting dengan tujuan meninjau). Waktu masih kecil dulu saya sering disebut sebagai tukang blusukan. Tiap kali pulang main dengan keadaan serba kotor Ibu saya suka menegur begini: “Blusukan tekan endi ae jam yamene lagek mulih!” (blusukan dari mana aja jam segini baru pulang!). Dan sekarang ketika keadaan serba berubah, istilah blusukan dipandang sebagai kegiatan yang sangat perlu dilakukan, termasuk mengajak blusukan blogger apabila ada pembukaan hotel maupun restoran *mau pke banget*. 😀

Blusukan yang saya lakukan minggu kemarin adalah blusukan desa di Kabupaten Bojonegoro. Cukup aneh mengingat Bojonegoro bukan kampung halaman saya. Bahkan tak ada satupun saudara yang tinggal di Bojonegoro, tentu saja kecuali teman-teman blogger yang saya kenal melalui dunia maya. Asli, blusukan kemarin itu benar-benar dengan tujuan mbolang! Modalnya cuma nekat. Lha wong tiket kereta menuju kesana aja sangat murah, tiga rebu rupiah!

Sebelum melakukan blusukan saya terlebih dulu bertemu Bapak Camat Kanor. Kebetulan desa yang akan diblusuki masuk dalam wilayah Kecamatan Kanor.

Bagi warga setempat, Kecamatan Kanor termasuk dalam daerah yang sering langganan banjir. Lokasi desa yang dikupengi sungai Bengawan Solo membuat desa ini mudah sekali diterjang air luapan dari sungai Bengawan. Namun tahukah teman-teman bahwa meski berada di lingkungan ‘tidak aman’, tetapi desa-desa di Kecamatan Kanor memiliki banyak keistimewaan.

Ketika saya bersama teman Komunitas Bojonegoro tiba di kantor Kecamatan Kanor, saat itu sekitar pukul 20.00, Pak Camat Kanor, Bapak Subiyono, telah menunggu dengan sabarnya. Malam itu suasana Kecamatan sudah bukan suasana jam kerja sehingga hanya tampak beberapa petugas Pamong Praja yang setia menanti Pak Camatnya ‘kondur’.

Begitu tiba di depan ruangan kantor Camat, Pak Subiyono segera menyambut kami dengan hangat dan ramah. Pak Camat seolah memahami keterlambatan kami, yang tampak jelas dari pakaian setengah basah yang melekat dibadan kami.

Di sela-sela obrolan, Pak Subiyono menceritakan keistimewaan wilayah yang dipimpinnya. Dari sekian keunggulan saya sangat tertarik mengenai fakta yang mengungkapkan bahwa Kecamatan Kanor telah melahirkan putra-putra terbaik yang berjasa membesarkan negeri ini. Ada beberapa orang, Drs. Suyoto yang lebih dikenal dengan sebutan Kang Yoto, Bupati Bojonegoro yang saat ini masih menjabat, Serta Kyai Anwar Zahid, penceramah fenomenal yang tekenal dengan potongan ceramahnya, “Qulhu ae, Lek!”. Konon Bapak Soedharmono, mantan wakil presiden RI, juga pernah tinggal di Kanor.

Selain beberapa nama hebat, Kecamatan Kanor juga memiliki potensi wisata yaitu Masjid Nurul Huda yang disebut-sebut sebagai masjid tertua di Bojonegoro dan desa Kampung Nelayan.

Hari beranjak malam ketika Pak Camat kemudian mengajak kami menikmati hidangan makan malam dengan menu sederhana namun kenikmatannya begitu mewah. Yaitu menu sambelan dan nasi hangat. Usai menemani makan malam, Pak Subiyono pamit undur diri dan kami disediakan tempat untuk menginap.

Lingkungan Kecamatan Kanor menurut saya sangat ramah. Maksud saya ramah signal. Saya tak perlu repot-repot menghidupkan data di smartphone, tapi cukup memanfaatkan wifi. Jangan heran, walau Kecamatan Kanor jaraknya 20 kiloan dari Kota, namun fasilitas yang diberikan lumayan modern. Ada lapangan volly, lapangan sepak bola, ruangan tenis meja, serta pendopo yang dilengkapi kursi untuk internetan. Sengaja Pak Camat menata itu semua untuk mempersilakan warga yang membutuhkan akses internet. Harapannya seluruh warga desa dapat mengenal internet dan segala pemanfataannya.

Foto bersama Pak Camat Kanor, Kab. Bojonegoro, Bapak Subiyono
Foto bersama Pak Camat Kanor, Kab. Bojonegoro, Bapak Subiyono