cegah anyang-anyangan dengan Prive Uri-cran
Cerita Yuni,  Kecantikan,  Keluarga,  Piknik

Piknik Bahagia bebas anyang-anyangan dengan Prive Uri-cran

Ternyata anyang-anyangan itu gak enak banget! Saya baru merasakan deritanya ketika melakukan perjalanan wisata ke Singapura tiga bulan yang lalu. Alih-alih ingin menyenangkan diri sendiri, yang terjadi malah tersakiti. Bolak-balik ke toilet. Capek!

Karena baru pertama kali ke Singapura, saya kurang melakukan persiapan. Saya terlalu sibuk menyiapkan itinerary, mencatat destinasi wisata, tanpa sedikitpun mempelajari seluk beluk dan kebiasan di negara tersebut.

“Saya baru menyadari bahwa toilet umum di Singapura semuanya kering!”

Saya tidak mau ‘buang hajat’ kalau nggak pakai air. Dilap pakai tissue saja rasa tidak nyamannya bisa berkepanjangan…

Tiba di Bandara Changi saya langsung mampir ke toilet. Secara kasat mata ruangannya, sih, bersih. OK lihatnya! Sebentar saja saya memuji-muji dalam hati petugas bandara yang rajin ngecek toilet hingga bertahan kering tak ada genangan air sedikitpun di sekitarnya. Dengan senang hati saya langsung memilih salah satu bilik toilet.

Untungnya sebelum duduk saya cek dulu ‘aksesoris’ di dalamnya.

Tapi.. tapi..

Hah, kok cuma tissue? Mana pancuran airnya??

Selama 5 menit, gak jelas juga, saya ngapain di dalam sana. Yang pasti kesimpulannya saya nggak jadi buang air kecil. Kali ini saya maklum, lagian perasaan buang air nggak kebelet-kebelet banget. Padahal nasehat dokter melarang siapapun menahan buang air kecil yang berakibat pada Infeksi Saluran Kemih.

Nggak jadi buang air kecil, untuk menghemat waktu, saya melanjutkan kegiatan dengan mengantri imigrasi dan antri beli Singapore Tourist Pass kemudian lanjut naik MRT ke Bugis. Setiba di Bugis saya menuju ke Masjid Sultan menunaikan sholat Dhuhur. Alhamdulillah di sini airnya melimpah. Sebelum wudhu, saya buang air kecil dulu supaya saluran kemih saya ‘nggak punya tanggungan’.

Hari pertama di Singapura saya bahagia banget. Sebahagia saya melihat keindahan Masjid Sultan yang merupakan Masjid tertua di negara itu. Sepanjang penglihatan saya, kawasan Arab ini nampak cantik dengan bangunan-bangunan lawas yang tetap dipertahankan sehingga menjadikan daerah ini sebagai destinasi wisata. Oya, selain Masjid Sultan, saya juga eksplor gang-gang kecil yang jadi incaran wisatawan tiap kali ke Singapura. Sebut saja Bassurah Street, Baghdad Street, dan Haji Lane yang fenomenal di kalangan traveler.

Malam hari, setelah istirahat sebentar di hostel, agenda selanjutnya eksplor ke kawasan Merlion. Kawasan Merlion ini luaaaasss banget. Membutuhkan setidaknya 4-5 jam untuk mengelilingi kawasan ini. Berangkat dari hostel jam 6, kembali ke hostel jam 12 malam! Di sinilah penyebab anyang-anyangan itu bermula. Kawasan Merlion dan sekitarnya itu outdoor, jika ke toilet tempatnya jauh, mana sebagai backpacker saya harus ngirit jalan demi upaya menghemat tenaga. Jadi saya pikir lebih baik menahan buang air kecil saja selama masih bisa ditahan.

 

Derita Piknik yang berakhir dengan sakit Anyang-anyangan

 

Malam hari setibanya di Hostel, saya puas-puasin buang air kecil sekalian bersih-bersih diri sebelum melampiaskan kelelahan di atas kasur. Nahan pipis sejak lama berasa air di bawah perut berasa penuh.

Buru-buru saya ke kamar mandi, daann.. Yah kok yang keluar cuma segini. Gak sesuai ekspetasi yang dari tadi kayak mau tumpah. Dan lagi, aduh..rasanya perih. Sakit buang air kecil. Tiap mau ngeluarin rasanya nyeri. Pelan dan pasti harus tetap dikeluarin! Keadaan ini saya curhatkan dengan teman seperjalanan saya, Vika, dan dengan santainya dia bilang gini,

“itu namanya gejala anyang-anyangan, pas pipis sakit, kan?”

Duaaar!!!

Semalaman itu saya gak bisa tidur nyenyak. Udah jalannya sempoyongan efek kaki pegal dan bengkak akibat kebanyakan jalan. Makin klop deritanya dapat bed yang posisinya di atas. Jangankan turun, untuk naik saja butuh perjuangan! Jadilah malam itu saya heboh sendiri, gubrak gubruk naik turun tangga, keluar masuk kamar mandi. Mana tempat tidurnya dari besi lagi, tiap anak tangganya diinjak bunyinya bikin heboh sekamar! Ingin rasanya pindah tidur di kamar mandi saja 🙄. Kalian tau Vika ngapain? Dia dengan syahdunya tidur berkalang selimut sambil ngorok! Sakit hati saya! Ingin kukembalikan saja dia pada orang tuanya!

Eh, gak jadi dikembalikan! Pagi-pagi buta usai sholat Shubuh dia menyorongkan sebungkus Prive Uri-cran kepada saya dan meminta segera meminumnya. Ternyata semalaman tidur dia memikirkan kondisi saya. Dia mikir keras pernah nyimpan Prive Uri-cran sebungkus dalam kopornya. Untuk sekali ini saya merasa dia adalah teman terbaik di dunia! Keberadaannya multitalenta. Ya sebagai teman piknik, tukang foto, pemandu jalan, pencerah jiwa-jiwa lapar meskipun harus naik MRT ganti 3 jalur demi mendapatkan resto halal dan enak versi dia, pun dia pemilik jiwa survival yang patut diacungi jempol. Isi kopornya bak apotek berjalan!😁

Ini dia orangnya, Umik Vika😅

Untuk memancing produksi air seni agar rasa nyeri berkurang, saya gelontor minum air putih banyak-banyak dan minum Prive Uri-cran pemberian Umik Vika. Alhamdulillah, pelan-pelan buang air kecil saya lancar kembali.

 

Manfaat Prive Uri-cran untuk mengatasi Infeksi Saluran Kemih dengan Ekstrak Cranberry

 

Infeksi Saluran Kemih merupakan kondisi dimana penderitanya mengalami infeksi pada bagian saluran kemih, antara lain ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra. Kondisi ini banyak sebabnya. Bisa karena bakteri E.colli yang banyak hidup di saluran cerna, bisa jadi kurang menjaga kebersihkan saat Buang Air Kecil , atau malah karena kurang konsumsi air putih.

Dalam kondisi seperti ini pengobatan paling mudah dilakukan dengan memberikan antibiotik. Di Indonesia antibiotik alami untuk mengobat penderita Infeksi Saluran Kemih adalah Prive Uri-cran dengan ekstrak Cranberry

Cranberry (Vaccinium oxycoccos) merupakan buah dari Amerika yang mengandung Proanthocyanidin yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri penyebab infeksi. Jus cranberry efektif mencegah infeksi saluran kemih karena dalam buah cranberry mengandung antioksidan yang memiliki sifat anti-adhesi yang bermanfaat menghambat perlekatan bakteri Escherichia Coli atau E.coli yang menempel di saluran kemih.

Di Amerika, Cranberry tergolong tanaman jenis berry yang tumbuh liar disemak-semak. Mengandung sumber vitamin yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah sariawan, dan sebagai antioksidan.

Image www.uricran.co.id

Dalam literatur yang saya baca, Cranberry memiliki kadar Vitamin C yang cukup tinggi. Kaya serat makanan, mineral, dan flavonoid antosianidin, sianidin, peonidin, quercetin, dan memiliki senyawa fitokimia yaitu salah satu sumber anti oksidan polifenol sehingga buah cranberry bermanfaat bagi kesehatan jantung, mencegah penyakit berbahaya seperti kanker dan penyakit jantung.

Menurut riset, Cranberry mengandung sumber vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah sariawan, juga sebagai antioksidan. Dunia kecantikan juga memanfaatkan ekstrak Cranberry sebagai bahan dasar produk perawatan kecantikan dan kesehatan saluran kemih.

Sekarang saya jadi mengerti kebaikan mengkonsumsi Prive Uri-cran. Tidak hanya bermanfaat menjaga Kesehatan Saluran Kemih dari gejala anyang-anyangan, tetapi juga menjaga kesehatan organ dalam dan merawat kecantikan kulit tanpa harus pergi ke Amerika mendapatkan buah Cranberry.

 

Tentang anyang-anyangan dan penyebab sakit saat buang air kecil

 

Siapa saja di muka bumi ini bisa menderita anyang-anyangan. Laki-laki, tua, muda, bahkan anak-anak bisa mengalaminya. Yang paling sering anyang-anyangan justru dialami oleh wanita. Bahkan berdasarkan penelitian 5 dari 10 wanita pernah mengalami infeksi saluran kemih. Wanita hamil, wanita aktif paling sering menderita anyang-anyangan.

Penyebab anyang-anyangan utamanya karena sistem anatomi, yaitu uretra wanita lebih pendek dari pada laki-laki sehingga rentan mengalami gangguan di seputar saluran kemih.

Sebab lain anyang-anyangan pada wanita adalah:

– Kebiasaan menahan buang air kecil yang menyebabkan bakteri E.colli menempel pada dinding saluran kemih

– Kurang menjaga kebersihan badan dan area organ intim

– Kesalahan saat membersihkan area kemaluan. Cara yang benar dengan cara membersihkan dari depan ke belakang agar bakteri E.colli mengarah ke anus

– Kurang minum air putih menyebabkan dehidrasi yang berakibat kurangnya cairan dalam tubuh sehingga berpengaruh pada produksi air seni

– Wanita hamil sering merasakan ingin buang air kecil karena kantong kemihnya tertekan oleh kandungannya.

Seperti yang pernah saya alami, efek anyang-anyangan selain ingin buang air kecil terus-menerus dan merasakan perih saat buang air kecil, penderita Infeksi Saluran Kemih memiliki tanda-tanda sebagai berikut:

1. Badan mudah lelah dan kurang sehat
2. Sering buang air kecil namun terasa tidak tuntas sebab air seni yang keluar sedikit
3. Lelaki yang menderita anyang-anyangan menimbulkan gejala nyeri pada anus
4. Urine berwarna pekat dengan bau yang menyengat. Dalam kondisi tertentu, kadang urine mengandung darah
5. Pada wanita kerap merasakan nyeri pada panggul
6. Demam

Ketika saya mengalami anyang-anyangan, perasaan saya gelisah terus dan tidak fokus beraktifitas akibat selalu pengen buang air kecil. Istirahat juga terganggu, gak bisa tidur nyenyak karena harus bolak-balik ke kamar mandi.

 

Prive Uri-cran solusi alami mencegah anyang-anyangan

 

Jika ditarik ke belakang, anyang-anyangan merupakan keluhan ‘jadul’ yang dianggap orang sebagai hal biasa tetapi sebetulnya ini adalah penyakit berbahaya yang menjadi gejala awal dari Infeksi Saluran Kemih.

Infeksi Saluran Kemih atau ISK ditandai dengan perasaan ingin buang air kecil secara terus menerus namun dengan volume yang sedikit. Saat buang air kecil rasanya begitu nyeri.

Jika dirunut, saya sering mengalami anyang-anyangan. Karena malu mengutarakan pada orang lain, saya lebih memilih memendam perasaan ini. Sekarang saya baru tau bahwa anyang-anyangan itu bisa dicegah dan disembuhkan.

Setelah mengkonsumsi Prive Uri-cran saya langsung mencari tau khasiat dan kandungannya.

Jadi, Prive Uri-cran adalah suplemen produksi Combiphar yang membantu memelihara kesehatan saluran kemih dan ampuh mengatasi sesuah buang air kecil. Mengandung Ekstrak Cranberry, Prive Uri-cran efektif mencegah Infeksi Saluran Kemih dan Infeksi Saluran Kemih Berulang. Kabar baiknya suplemen ini dapat diminum kapan saja dan di mana saja.

Prive Uri-cran di pasaran tersedia dalam 2 kemasan yaitu Prive Uri-cran (kapsul) dan Prive Uri-cran Plus (serbuk)

Bila mengkonsumsi Prive Uri-cran kapsul dosisnya 1-2 kapsul per hari dengan komposisi 250 mg Ekstrak Cranberry

Sedangkan untuk Prive Uri-cran Plus dosisnya 1-2 sachet per hari dengan komposisi 375 mg Ekstrak Cranberry, 60 mg Vit C, 0.1 mg Lactobacillus Achidopillus, 0.1 mg Bifidobacterium bifidum.

Combiphar adalah perusahaan farmasi terpercaya di Indonesia yang memproduksi obat antibiotika, analgesika, dan obat batuk hitam legendaris berkualitas dengan harga terjangkau. Berdiri sejak tahun 1971, saat ini Combiphar memproduksi 170 merk obat bebas di pasaran.

 

Review Prive Uri-cran Plus

 

Prive Uri-cran Plus yang saya konsumsi berbentuk bubuk berwarna kemerahan. Saat kemasan dibuka, terurai aroma khas harum buah berry yang segar. Sejenak saya lupa kalau Prive Uri-cran Plus adalah suplemen. Malah lebih mirip seperti minuman sirup.

Cara mengkonsumsi Prive Uri-cran sangat mudah, tinggal sobek bagian ujung kemasan lalu tuang ke dalam segelas air putih (+-200 ml). Aduk-aduk sebentar Prive Uri-cran, seketika warna air di gelas berubah kemerahan.

Rasa Prive Uri-cran enak dan segar. Rasanya tidak seperti sedang minum obat, tetapi minum sirup. Dari minum segelas, saya jadi pengen nambah lagi hehe.. Suplemen Prive Uri-cran ini aman dikonsumsi, kandungan bahan-bahan alami produk antibiotika ini tak menimbulkam efek samping.

Prive Uri-cran Plus dapat dikonsumsi menggunakan air bersuhu ruangan, air hangat, atau air es. Kalau saya lebih suka minum menggunakan air bersuhu ruang, kesegarannya gak kalah dengan air es.

 

Cara Mencegah anyang-anyangan saat Traveling

 

Setelah mendapat pengalaman yang super melelahkan pada hari pertama piknik ke Singapura, hari kedua, ketiga, keempat dan selanjutnya bahkan ke mana pun sekarang pergi saya berusaha memenej dan meluangkan waktu untuk buang air kecil.

Berikut ini cara mencegah anyang-anyangan saat Traveling ala Mama Minta Piknik:

1. Sebelum berangkat pergi, ke kamar mandi dulu untuk buang air kecil.

2. Membawa Tissue kering dan basah untuk membilas area kewanitaan supaya tetap kering dan segar dan sehat.

3. Membawa botol kosong. Cara ini sebagai antisipasi bila tak menemukan air bersih. Saya biasa membawa botol ukuran kecil yang bagian tutupnya saya lubangi untuk membilas usai buang air kecil. Selain tidak membuat becek lantai toilet, air yang keluar dari botol volumenya bisa diatur sendiri sesuai kebutuhan.

4. Ketika rasa buang air kecil mencuat jangan tunda lagi, langsung lari ke toilet. Jika keadaan tak memungkinkan tahan sampai mendapat celah untuk buang air kecil. Saya pernah nekat bilang ke Pak supir bus umum jam 2 pagi minta berhenti mampir ke Pom Bensin. Meski ekspresi supir agak kesal, mereka mau berhenti. Lucu lho, dari puluhan penumpang bisa hanya saya seorang yang ke toilet. Dan sang kenek sabar nungguin saya di luar. Balik ke bus, Pak Supir ngomong gini, “udah lega, Mbak?” diikuti senyum penumpang lain yang masih bangun hehe

5. Bawa celana dalam pengganti untuk menjaga kebersihan daerah organ vital. Hindari memakai celana dalam ketat agar organ kita mendapat sirkulasi udara lebih.

6. Pastikan toilet yang dipakai dalam keadaan bersih. Sebaiknya sebelum digunakan lap dulu bibir toilet menggunakan tissue.

7. Jangan abaikan teknik membersihkan organ vital yang benar yaitu dari arah depan menuju belakang. Hal ini agar bakteri E.coli tidak menyeruak masuk ke dalam area vital.

8. Bawa botol air dan perbanyak minum agar tidak dehidrasi.

9. Sedia selalu suplemen Prive Uri-cran ekstrak Cranberry untuk mengantisipasi bila gejala anyang-anyangan melanda

Ini video pengalaman saya piknik ke Bromo naik motor membawa Prive Uri-cran, tonton ya serunya hehe

Sepulang dari Singapura, jiwa piknik saya semakin menjadi. Saya tak ragu-ragu mengajak suami ke Bromo naik motor. Meskipun malam gelap gulita dan cuaca super dingin, Prive Uri-cran siap sedia mengatasi gejala penyebab anyang-anyangan.

Piknik, jangan lupa bawa Prive Uri-cran, ya..

Ulasan buah Cranberry: www.uricran.co.id

41 Comments

Leave a Reply to Yuniari Nukti Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *