Kuliner

Kentang Balado Mbak Sri

Saya tidak lihai memasak!
Untuk menyiasati ketidakpintaran itu saya kerap menggoreng telur ceplok.
Mohon jangan tiru kebiasaan ini, kecuali terpaksa πŸ˜€

Untungnya, Suami saya tidak suka makan yang aneh-aneh. Tidak suka pedas, tidak suka masakan bersantan, pokoknya tidak suka yang aneh-aneh. Favoritnya nasi disiram kecap manis plus telur ceplok. Kalau tidak ada telur saya cukup menggoreng tahu sampai kering (sampai berbunyi kriuk) sama bikin sambal kecap. Nikmat? Banget!

Sengaja kecapnya saya kasih cabe sedikit. Kalau cuma kecap aja lidah saya yang kurang cocok. Rasanya gimana gitu..

Seperti kemarin, Ibuk saya membuat sayur lodeh tewel. Saya sih suka-suka aja makan sayur lodeh. Urusan lauk saya gak pernah milih-milih, kecuali lagi malas makan. Karena gak ada sayur lain saya inisiatif nyeplok telur.

Belum juga melangkah kedapur tiba-tiba ada Pak kurir datang..

Seperti biasa, Pak kurir langsung menuju rumah tanpa tanya sana-sini. Sudah hapal luar kepala kayaknya saking seringnya dapat kiriman.
Selesai tanda tangan saya buka langsung paketan barusan. Tertulisnya dari Denpasar. Tak salah lagi paketan itu datang dari kawan blogger yang sekarang tinggal di Bali. Namanya Mbak Sri Rahayu, pemilik blogΒ istanabundavian.blogspot.co.id.
Isi paketannya adalah setoples Kentang Balado. Asiikk..

Karena penasaran, saya lantas membuka stoples itu.

Penampakan kentang balado Mbak Sri. Bentuk kentangnya kecil panjang
Penampakan kentang balado Mbak Sri. Bentuk kentangnya kecil panjang

Kentang dirajang kecil memanjang bercampur kacang. Rasa kentangnya manis-manis pedas dan juga renyah. Teksturnya kering dan lebih mirip camilan. Wow ini sih pas buat lauk makan.
Daripada dicemili satu-satu lama-lama habis sekalian saja saya ambilkan sepiring nasi.

Ngemil kentang balado sambil baca koran :D
Ngemil kentang balado sambil baca koran πŸ˜€

Eh memang kentang balado ini enaknya dipakai lauk atau buat camilan, lho.

Ibuk saya sering bikin-bikin lauk kering seperti ini. Tapi bahan yang dipakai tahu sama tempe. Kami menyebutnya kering tahu tempe. Kadang juga dicampuri kentang goreng tapi ngirisnya pipih lebar. Gak telaten kalau harus dirajang seperti kentang balado itu πŸ˜€
Enaknya makan lauk bumbu kering seperti ini bisa tahan sampai beberapa hari!

Saya pikir Mbak Sri cukup kreatif membuat ide seperti ini. Setidaknya dapat membantu saya atau Ibu-ibu lain yang tak memiliki banyak waktu berkutat didapur untuk tetap menyajikan makanan yang sehat untuk anggota keluarga. Bahkan dari kentang ini pulalah Mbak Sri berhasil membangun bisnis rumahan. Namanya Kentang Balado Mbak Sri yang disingkat menjadi MS.

Logo kentang balado Mbak Sri

Kentang Balado MS terdiri dari lauk kering dimana proses pembuatannya tidak menggunakan MSG dan bahan pengawet lain. Macam-macam varian Kentang Balado MS terdiri:
Kentang Tuna Balado
Kentang Teri Balado
Kentang Balado
Serundeng Ayam

Kentang Balado MS ini diakui Mbak Sri bisa tahan 2 minggu, kalau mau lebih lama bisa juga caranya dengan dioven.

Berkat kentang balado ini Suami saya jadi lahap makannya. Tak sampai sehari kentang balado ini kandas. Bukan apa-apa memang rasa baladonya enak banget. Apalagi ada semu-semu pedasnya. Rasa manisnya juga pas.

Kentang Balado buat lauk makan
Kentang Balado buat lauk makan

Satu toples kentang balado MS beratnya 120 gram.

Jika teman-teman ingin memesan kentang balado MS ini juga bisa lho. Mbak Sri biasa menjual secara online kok. Kalau teman-teman ingin tanya-tanya seputar kentang balado MS boleh ke FBnya Mbak Sri Rahayu atau menghubungi via WA di 082140816613

Tenang aja, harga bersahabat kok.. sesama blogger ini.. πŸ˜€

27 Comments

Leave a Reply to Hilda Ikka Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *